Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Lampung mencatat sebanyak 38.414 pemudik turun di tempat itu dari Pelabuhan Merak Banten menjelang pelarangan mudik mulai Kamis (5/6).
Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Lampung, Syaifullahil Maslul, mengatakan dari 38.414 penumpang itu, sebanyak 35.758 orang merupakan penumpang dalam kendaraan, baik roda dua, empat dan bus.
Baca juga : Jumlah Pemudik Melalui Pelabuhan Bakauheni 10.654 orang
"Nah untuk pemudik pejalan kaki, kami mencatat sebanyak 2.656 orang yang turun di Pelabuhan Bakauheni," kata dia.
Dia mengatakan bahwa dua hari menjelang pelarangan mudik Lebaran 2021, memang terjadi peningkatan penumpang dibandingkan hari-hari sebelumnya meski hal itu masih tergolong normal.
Pada Sabtu (1/5) jumlah pemudik yang turun di Pelabuhan Bakauheni, baik pejalan kaki maupun dalam kendaraan, berjumlah 38.201 orang, dengan rincian penumpang dalam kendaran berjumlah 35.901 dan pejalan kaki 2.300.
Kemudian, Minggu (2/5) pemudik yang tiba di Bakauheni sebanyak 34.338 dimana 32.072 merupakan penumpang dalam kendaraan dan 2.266 lainnya pejalan kaki, pada Senin (3/4) tercatat 37, 327 dengan penumpang dalam kendaraan berjumlah 34.989 dan 2.248 merupakan pejalan kaki.
Sedangkan pemudik yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak mengalami penurunan dibandingkan hari-hari sebelumnya ,yakni sebanyak 17.376 terbagi dari pejalan kaki 716 dan dalam kendaraan 16.660.
Sebelumnya pada Sabtu (1/5), jumlah penumpang yang naik dari Bakauheni ke Merak mencapai 21.429 orang, kemudian Minggu sebanyak 24.618 pemudik, dan Senin terdapat 22.203 penumpang. (Ant/OL-12)
KALANGAN aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Cianjur, Jawa Barat, dilarang menggunakan fasilitas kendaraan dinas untuk keperluan mudik pada Idulfitri 1443 Hijriyah.
Anggota Komisi VI DPR RI Rudi Hartono Bangun mengaku, saat ini harga Tanda Buah Segar (TBS) milik petani sawit sudah anjlok ke Rp1000 akibat kebijakan larangan ekspor.
Budi menginstruksikan jajarannya untuk berkoordinasi dengan kepolisian untuk melakukan pengawasan terhadap operasi angkutan bus maupun travel gelap.
Meski pemerintah sudah mengizinkan diharapkan masyarakat tidak terlalu bereforia mengingat pandemi ini belum usai.
Untuk mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga penyebaran covid-19.
"Kami minta masyarakat bersabar dan tidak mudik Iduladha tahun ini. Lindungi diri, keluarga dan orang di sekitar kita dari bahaya covid-19,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved