Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Barat menyelenggaran tes cepat antigen gratis untuk 125 pengemudi daring (online) yang tergabung dalam Koperasi Himpunan Transportasi Online Bersama (HTOB). Aksi itu digelar untuk mendukung program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di Jawa Barat.
Kepala Cabang Jasa Raharja Jabar Hendri Afrizal menilai pengemudi kendaraan umum sangat rentan tertular covid-19. Pasalnya, mobilitas mereka sangat tinggi. "Mereka selalu berpindah tempat dan bergerak
dari tempat satu ke tempat lain."
Pihaknya, lanjut Hendri, mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Selain itu juga untuk meminimalkan dan sekaligus sebagai mitigasi penyebaran covid-19, terutama di kalangan pengemudi transportasi daring.
"Adanya tes cepat antigen ini, membantu pengemudi mengetahui lebih dini kondisi mereka. Dampaknya juga menimbulkan rasa aman dan nyaman bagi penumpang," lanjutnya, di Bandung, Sabtu (20/2).
Ketua Koperasi HTOB Michael Pratama Jaya menyatakan pandemi sangat menganggu pendapatan anggotanya. "Beberapa pengemudi sudah ada yang terpapar virus covid-19. Saat ini masih ada yang sedang melakukan isolasi mandiri."
Michael mengakui sebagian besar pengemudi daring belum pernah melakukan tes terkait covid-19, karena terkendala biaya. Karena itu, dengan melibatkan pihak-pihak terkait, tes gratis digelar.
"Kami juga mengimbau pengemudi untuk konsisten menerapkan protokol kesehatan. Warga, para pengguna transportasi online juga tidak perlu waswas lagi, karena kami patuh pada protokol kesehatan," tambahnya.
Setelah dilakukan tes cepat antigen, 125 pengemudi yang menjalani dinyatakan negatif covid-19. (N-2)
Jubir Kemenkes Mohammad Syahril mengakui banyak sekali pengalaman yang didapat masyarakat Indonesia selama pandemi beberapa waktu lalu dalam penanganan penyebaran covid-19.
PERKEMBANGAN kasus covid-19 nasional dalam kondisi terkendali. Kasus yang menyerang pernapasan itu hanya bertambah 68 orang per Minggu, 25 Juni 2023.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghapus kebijakan regimen vaksin covid-19. Dengan begitu masyarakat bisa melakukan vaksin tanpa harus menyesuaikan dengan jenis vaksin sebelumnya
"Fase akut pandemi sudah selesai. Sars-CoV-2 akan tetap bersirkulasi seperti Virus flu lainnya. Selalu ada fluktuasi jumlah kasus yang lebih penting sistem kesehatan punya kesiapan
Screening covid-19 harus digencarkan seiring kembali melonjaknya kasus covid-19 di Indonesia. Dalam dua hari terakhir, jumlah kasus aktif harian mencapai angka lebih dari 1.000 orang.
"Para pelancong dari Tiongkok ke Prancis tidak lagi diwajibkan untuk menunjukkan hasil tes RT-PCR negatif dalam waktu 48 jam atau mengisi formulir pernyataan kesehatan,"
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved