Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Lebih Cepat Melacak Virus dengan GeNose

AU/AT/N-3
05/1/2021 03:50
Lebih Cepat Melacak Virus dengan GeNose
Seorang anggota kepolisian mencoba meniup kantong udara yang terpasang di detektor GeNose untuk mendeteksi covid-19 di Polda DIY, kemarin.(MI/Agus Utantoro)

KEANDALAN GeNose C19 sudah dibuktikan Polda Daerah Istimewa Yogyakarta. Mereka memiliki dua peranti yang sudah dioperasikan di Rumah Sakit Bhayangkara Kalasan serta di Satuan Kerja Bidang Kedokteran dan Kesehatan.

“Salah satu fungsi alat itu ialah untuk mengecek kondisi anggota Polda DIY, terpapar covid-19 atau tidak. Mereka diperiksa saat hendak masuk kerja,” kata Kepala Bidang Humas Polda DIY Komisaris Besar Yuliyanto, kemarin.

Efektivitas peranti buatan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta itu sangat dirasakan Penata Sulistyawati. Kepala Urusan Pelayanan Kesehatan Polda ini meng­akui GeNose mudah diaplikasikan dan cepat diketahui hasilnya. “Sangat membantu mendeteksi covid-19.”

Cara kerjanya relatif mudah. Personel yang hendak dites cukup mengembuskan napas pada kantong udara, yang kemudian dipasangkan ke detektor GeNose. Komputer yang sudah dilengkapi dengan aplikasi akan melaporkan hasil tes tersebut.

“Untuk pengambilan sampel tes hanya butuh waktu sekitar 5 menit, mulai dari pengambilan napas hingga keluar hasilnya. Kami mewajibkan personel yang hendak dites melakukan puasa sekitar 1 jam sehingga alat ini dapat maksimal mendeteksi partikel udara yang diembuskan,” tambah Penata.

UGM mengklaim akurasi GeNose untuk mendeteksi covid-19 mencapai 85%-95%. GeNose dibanderol dengan harga Rp62 juta per unit dan sudah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan.

Beberapa pemerintah daerah sudah menyatakan siap membeli jika GeNose sudah diproduksi massal. Saat ini, peranti itu sudah ada di sejumlah rumah sakit. Selain RS Bhayangkara Yogyakarta, RSUP dr Kariadi Semarang, RS dr Moewardi Solo, dan RS Universitas Sebelas Maret juga sudah memiliknya. Ketua Tim Pengembang GeNose, Kuwat Triyono, menyatakan ke depan biaya tes GeNose hanya sekitar Rp15 ribu-Rp25 ribu. (AU/AT/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya