Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PILKADA 2020 masih menjadi arena politik yang berpihak pada sejumlah petahana. Di Nusa Tenggara Barat, misalnya, dari tujuh petahana, hanya dua bupati yang terpaksa tidak bisa meneruskan kepemimpinannya untuk lima tahun ke depan.
Dari perhitungan sementara yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum NTB, kemungkinan besar mereka akan yang tersisih ialah Husni Djibril di Kabupaten Sumbawa dan Johan Sjamsu di Lombok Utara.
Lima petahana lain di NTB sukses meraih kursi kembali. Mereka akan kembali memimpin pembangunan di Sumbawa Barat, Bima, Dompu, Mataram, dan dan Lombok Tengah.
Di daerah lain, sejumlah petahana kembali melenggang. Dyah Hayuning Pratiwi di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, misalnya, dari perhitungan resmi KPUD, mereka mengantongi 54,4%. Pun perhitungan internal partai pendukung, ia menang dengan 56,02%.
“Kami berterima kasih atas dukungan masyarakat ini. Kami juga harus berterima kasih kepada pasangan Zulhan Fauzi-Zaini Makarim karena telah menjadi partner demokrasi yang baik. Ini kesempatan bagi kami membawa Purbalingga lebih baik lagi 5 tahun ke depan,” ujar Dyah.
Di Pangandaran, Jawa Barat, KPUD sudah menyelesaikan penghitungan suara. Petahana Jeje Wiradinata-Ujang Endin Indrawan unggul dengan 51,9% suara.
Kemarin, hujan klaim kemenangan memanaskan suhu politik di banyak daerah. Karena tidak bisa menahan diri, di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dua pesaing sama-sama mengakui menang.
Dua pasangan calon itu ialah Harno-Bayu Andriyanto dan Abdul Hafidz-Hanies Cholil Barro. Hafidz-Hanies telah mendeklarasikan kemenangan mereka. “Kami menang tipis 1,2%,” tandas Ketua Tim Pemenangan, Gus Umam Nursalim.
Tidak mau kalah, koordinator data pasangan Harno-Bayu, Afid Saputro juga yakin sudah menang. “Berdasar plano C, kami menang 51,5% dari total 72,46% suara yang sudah masuk.” (YR/LD/AD/AS/N-2)
. Kesepakatan ditandatangani Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung Dadang Supriatna dan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Saeful Bachri.
Keharmonisan selama lima tahun bisa berubah dalam sehari. Bupati dan wakil bupati yang semula seia sekata tiba-tiba tak lagi berkata senada. Mereka kini berhadap-hadapan. Kamu atau saya.
Peluang untuk menambah dukungan masih sangat besar bagi kedua mesin politik paslon disebabkan 29,4% suara masih ragu-ragu apakah akan memilih NADI atau JODA.
Pasangan petahana yang diusung Partai NasDem, PKB, dan Perindo, Nikodemus Nithanel-Yohanes Uly Kale, dinilai punya peluang besar menang.
Salah satu terobosan yang akan dilakukan paslon nomor urut 2 ialah mengubah alur sistem pelayanan publik menjadi transparan, cepat, tepat, dan pasti.
Tim relawan pendukung Soekirman-Tengku Ryan berharap netralitas aparatur sipil negara dan TNI-Polri dalam pilkada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved