Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Jatim Gencarkan Operasi Yustisi Cegah Klaster Baru

Bagus Suryo
05/12/2020 21:25
Jatim Gencarkan Operasi Yustisi Cegah Klaster Baru
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa(Antara)

FORUM Koordinasi Pimpinan Daerah Jawa Timur menggencarkan operasi yustisi, menyusul empat kabupaten/kota masuk zona merah kembali sekaligus mencegah klaster baru covid-19.

Empat daerah zona merah itu Kota Batu, Kabupaten Jember, Situbondo dan Jombang. Terkait hal itu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan pemerintah daerah rapat koordinasi penanganan covid-19 menjelang Pilkada, Natal dan Tahun Baru 2021.

Usai rakor di Kota Malang, Sabtu (5/12), Khofifah menjelaskan rakor digelar agar aman dari klaster covid-19. Sebab berdasarkan pengalaman sebelumnya, peningkatan covid-19 cukup tinggi saat Idul Fitri, libur panjang dan peringatan 17 Agustus. "Kita harus membangun kewaspadaan, kehati-hatian dan kesiapsiagaan," tegasnya.

Khofifah menyatakan Jawa Timur pernah mencapai sukses sampai akhirnya bisa menghilangkan zona merah.Kini, seluruh pemangku kepentingan di Jawa Timur harus bekerja keras lagi karena empat daerah masuk zona merah lagi.

"Solusinya harus nengoptimalkan operasi yustisi dan sosialisasi gerakan 3 M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak aman. Ini cara paling ampuh mencegah, menurunkan dan menghentikan penularan covid," imbuhnya.

Selanjutnya, Pemprov Jatim menyiapkan rumah sakit darurat lapangan di Kota Malang. Rumah sakit untuk merawat pasien covid-19 ini akan diterapkan seperti rumah sakit serupa di Surabaya.

Pasalnya RS darurat di Surabaya menjadi role model lantaran mampu menekan nol kematian pasien covid-19 yang dirawat. Dalam mencegah dan menghentikan penularan virus korona, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto menyatakan siap mendukung Pemprov Jatim dan Polda Jatim dalam operasi yustisi. Kodam V Brawijaya akan mengerahkan seluruh sumber daya, personel dan peralatan guna menegakkan disiplin protokol kesehatan.

"Kodim dan Koramil akan diturunkan masuk kampung untuk memberikan penyadaran memakai masker," katanya.

Sementara itu Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta mengatakan bersinergi dengan Kodam V Brawijaya dan pemda selama operasi yustisi, penguatan kampung tangguh dan penguatan komunitas dalam mencegah penularan covid-19."Kami juga melakukan analisis dan evaluasi data covid-19 per hari," ujarnya.(OL-13)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik