Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
PERSATUAN Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendukung rencana dimulainya kembali pembelajaran tatap muka di semua tingkatan sekolah. Namun, sebelum belajar tatap muka dilaksanakan, tentu semua fasilitas protokol kesehatan serta skema tata cara pembelajaran di kelas harus betul-betul aman dari potensi penyebaran covid-19.
Ketua PGRI Kabupaten Cianjur Jumyati mengatakan, pada prinsipnya, PGRI sebagai sebuah organisasi profesi, tentu akan melaksanakan apapun yang menjadi kebijakan dari pusat. Artinya, selama kebijakan itu untuk kebaikan segenap bangsa, PGRI akan mendukung penuh.
"Termasuk rencana pembelajaran tatap muka pada awal tahun depan, kami tentu mendukung. Terutama bagi para guru yang hampir 9 bulan terakhir ini tentu mengalami kejenuhan karena lebih banyak mengajar secara daring," kata Jumyati saat dihubungi Media Indonesia melalui telepon selulernya, Minggu (22/11).
Baca juga: Penyebaran Covid-19 Naik Lagi, Sekolah di Ternate Kembali Ditutup
Namun, Jumyati meminta agar berbagai persiapan menghadapi pembelajaran tatap muka tidak terlalu dibebankan kepada guru. Misalnya, untuk pelaksanaan tes usap para guru yang mungkin akan dijadikan sebagai salah satu syarat pembelajaran tatap muka.
"Tes swab itu kan relatif mahal. Mungkin ada sebagai besar yang tidak akan mampu membayar biaya tes swab, seperti guru honorrer. Biaya tes usap bisa jadi seharga gaji 3 bulan bagi guru honorer," terangnya.
Jumyati menegaskan berbagai persiapan harus betul-betul matang sebelum dimulainya pembelajaran tatap muka. Utamanya menyangkut keamanan bagi guru dan siswa agar tidak berpotensi terpapar covid-19.
"Di saat pandemi covid-19 ini yang harus diperhatikan tentu penerapan protokol kesehatan. Bagaimana misalnya di setiap sekolah sarana dan prasarana protokol kesehatannya sudah tersedia maksimal atau belum, bagaimana pengaturan di dalam kelas agar antarsiswa bisa menjaga jarak, bagaimana juga pengaturan jadwal pembelajaran karena jumlah siswa di dalam kelas pasti akan dibatasi. Nah, hal-hal ini harus betul-betul matang," ungkapnya.
Positifnya respons dari PGRI tidak terlepas juga kemampuan penguasaan teknologi yang dimiliki setiap guru. Pasalnya, selama pembelajaran jarak jauh, masih ada guru yang belum menguasai cara mengoperasikan gawai secara maksimal alias gagap teknologi (gaptek).
"Hanya sekitar 50% yang menguasai teknologi. Sisanya belum bisa maksimal. Jadi, memang perlu segera dilaksanakannya pembelajaran secara manual (tatap muka)," pungkasnya. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Mentari Intercultural School menggandeng Positive Education Schools Association (PESA) untuk mengadopsi Positive Education sebagai pendekatan utama dalam proses belajar mengajar.
Salah satu usaha pemerintah untuk meningkatkan mutu dan uji kompetensi tenaga pendidik di Indonesia adalah dengan memberikan sertifikasi guru,.
KONDISI ruang kelas di Madrasah Tsanawiyah Swasta Teungku Chik Dayah Cut Tiro, Kabupaten Pidie, Aceh, sangat memprihatinkan.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Ketiga panel yang didonasikan telah dilengkapi dengan teknologi digital untuk mendukung konektivitas, meningkatkan keamanan, keandalan dan efisiensi pendistribusian listrik.
Papan tulis digital ini juga dilengkapi kamera resolusi tinggi, support wireless screen dari berbagai perangkat dan fitur canggih lainnya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved