Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENANGANAN virus korona atau covid-19 di Sulawesi Selatan melibatkan banyak pihak. Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah mengaku melibatkan banyak pihak atau pentaheliks, yaitu melibatkan pemerintah, akademisi, pakar, masyarakat, lembaga usaha dan media massa. Menurutnya, pemerintah tidak mungkin sendiri untuk menghadapi pandemik covid-19. Peran masyarakat maupun sukarelawan sangat dibutuhkan.
"Tenaga kesehatan, stakeholder, relawan, organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, PKK, Dekranasda dan seluruh elemen masyarakat. Serta tidak kalah penting adalah kesiapan TNI dan Polri, menjadi garda terdepan untuk bisa melewati krisis ini bersama," kata Nurdin, Senin (16/11).
Mantan Bupati Bantaeng ini pun menggaris bawahi juga keberadaan relawan yang signifikan dalam penanganan virus korona. Karena membantu tenaga medis sebagai garda terdepan dalam penanganan pandemi ini.
"Mereka dapat bergerak cepat memberikan sosialisasi dan edukasi kepada warga. Adapun kasus pertama di Sulsel tercatat pada 19 Maret 2020," sebutnya.
Koordinator Program Psikologi Sub Bidang Medis, Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Covid-19, Endang Mariani saat bertemu Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di Hotel Swiss Bel Jalan Ujung Pandang, yang merupakan lokasi penanganan atau isolasi masyarakat positif covid tanpa gejala sempat membahas pentingnya relawan.
Karena Endang akan memberikan pelatihan kepada liaison officer (LO), fasilitator dan relawan covid-19 yang ada di Makassar, Gowa dan Maros yang rencananya digelar 18 hingga 25 November nanti, akan turun membantu mengedukasi dan melakukan sosialisasi secara masif tentang perubahan perilaku sebagai bentuk adaptasi kebiasaan baru.
"Mereka akan mendapat materi tentang prinsip-prinsip kerelawanan, perubahan perilaku, komunikasi efektif, isu lokal dan protokol kesehatan. Setelah itu, mereka akan menyebar ke masyarakat untuk membantu mengedukasi dan melakukan sosialisasi secara masif tentang perubahan perilaku sebagai bentuk adaptasi kebiasaan baru," ulang Endang.
Pada pelatigan diharapkan dapat tergali solusi dari kearifan lokal dari peserta.
"Jadi saat pelatihan nanti diharapkan adanya juga kearifan lokal yang tergali. Karena adaptasi kebiasaan baru tidak dapat diseragamkan begitu saja penerapannya. Meskipun ada prinsip-prinsip umum, masyarakat di setiap daerah punya budaya, adat istiadat dan kebiasaan masing-masing yang punya kekhasan dan tidak bisa begitu saja disamaratakan. Masyarakat Sulawesi Selatan tentu punya kearifan budaya atau kearifan lokal yang dapat digunakan untuk bisa beradaptasi dengan kondisi akibat pandemi ini," urai Endang.
baca juga: Alat Penyimpan Virus Habis, Pemeriksaan Covid-19 Dihentikan
Dia juga menjelaskan, menghadapi covid-19, penting bagaimana bisa tetap bertahan, tidak terpapar dan terkapar baik dari sisi kesehatan fisik dan psikologis, ekonomi maupun kehidupan sosial.
"Perubahan perilaku dan adaptasi norma dan kebiasaan baru di tengah masyarakat bisa menjadi kunci dalam pencegahan dan penanggulangan pandemi ini. Kehidupan bisa tetap berjalan tanpa harus terpenjara dengan ketakutan dan kekhawatiran," jelas Endang
"Tidak ada cara lain. Paling utama adalah, bagaimana perilaku dalam menerapkan protokol kesehatan yang tepat diterapkan di masyarakat untuk mencegah dan menekan penularan virus. Seperti penerapan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," sambung Endang. (OL-3)
LN)
Relawan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari upaya penanggulangan bencana di Indonesia.
Ronaldo, Paulo Dybala, Juan Cuadrado, dan Rodrigo Bentancur dilaporkan meninggalkan hotel tim Juventus tanpa menunggu hasil tes covid-19 pekan ini.
Sebelumnya tes covid-19 terhadap gelandang Inter lainnya Roberto Gagliardini dan bek Milan Skriniar juga memberikan hasil positif terinfeksi.
Dalam pelaksanaan liga tersebut, perlu adanya kepatuhan dari seluruh komponen penyelenggara sepak bola dan pihak terkait seperti federasi, klub hingga suporter.
PT LIB akan menghormati apapun keputusan dari pemerintah. Nantinya, PPSI dan PT LIB akan berkomunikasi dengan stakeholder terkait seperti BNPB dan Polri.
DUNIA saat ini sedang mengalami peningkatan kasus covid-19.
PILKADA serentak pada 9 Desember mendatang menimbulkan kekhawatiran terhadap penularan Covid-19. Sosialisasi dan pendekatan budaya perlu dilakukan mencegah Pilkada jadi klaster Covid-19
UNTUK mencegah penularan Covid-19 di Pilkada Karawang, Jawa Barat. KPU Karawang telah menyiapkan pengetatan protokol kesehatan (prokes), salah satunya melakukan bilik isolasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved