Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
PENYIDIK Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, Selasa (10/11). Belum diketahui terkait dugaan kasus apa sehingga Aa Umbara terpaksa harus diperiksa.
"Sebagaimana informasi yang kami terima, benar ada permintaan keterangan yang bersangkutan (Bupati Bandung Barat Aa Umbara) terkait kegiatan penyelidikan oleh KPK," kata juru bicara KPK, Ali Fikri saat dikonfirmasi via pesan singkatnya, Selasa (10/11).
Ali Fikri belum bisa menjelaskan secara detail perkara yang didalami KPK terhadap orang nomor satu di Kabupaten Bandung Barat tersebut. Pihaknya pun berjanji akan menginformasikan lagi jika ada perkembangan lebih lanjut.
"Karena masih proses penyelidikan, kami belum bisa menyampaikan lebih lanjut mengenai kegiatan yang dimaksud," ujarnya.
Sebelumnya, beberapa hari waktu lalu beredar kabar Bupati Aa Umbara diperiksa KPK, bahkan hingga terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT). Namun, Aa Umbara langsung segera membantahnya.
Sementara itu, kediaman Aa Umbara di Gang Murhadi, Desa Lembang tampak sepi dari aktivitas. Hanya beberapa orang anggota Satpol PP terlihat berjaga di sekitar rumah bupati. (OL-13)
Baca Juga: KPK Periksa Wali Kota Dumai Terkait Kasus DAK
BMKG mencatat lima kali gempa bumi terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat dalam sehari pada Rabu (20/8). Gempa itu dirasakan masyarakat di Bandung Barat, Purwakarta, hingga Kabupaten Bekasi.
Warga meminta pemerintah meningkatkan mitigasi bencana untuk mengurangi risiko dan dampak yang diakibatkan gempa bumi. Apalagi kejadian gempa terus berulang dalam beberapa hari terakhir.
PRESIDEN Prabowo Subianto meresmikan enam komando daerah militer (kodam) baru, Minggu (10/8).
Surat edaran larangan meminta bantuan di jalan raya tersebut mulai berlaku sejak awal Agustus.
Korban perempuan atas nama Bebby Febiola, 11, warga Kampung Cicokok, Desa Citatah, meninggal dunia saat bermain di tepian danau, pada Minggu (3/8) siang.
PETANI ikan keramba jaring apung (KJA) di perairan Waduk Cirata lega sebab ikan air tawar di perairan Waduk Cirata tak mengandung merkuri
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved