Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
SEEKOR beruang madu liar diselamatkan dari jeratan kawat di kebun warga kawasan Desa Gelampang Gading, Kecamatan Linge, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh, Jumat (23/10). Penyelamatan hewan jenis Helarctos Malayanus ini dilakukan oleh personel tim BKSDA (Balai Koservasi Sumber Daya Alam) Aceh wilayah I Lhokseumawe, setelah mendapat laporan dari warga sekitar.
"Setelah mendapat laporan hari Kamis, lalu pada Jumat langsung menuju lokasi untuk melepaskan," kata Kepala Seksi BKSDA Aceh wilayah I Lhokseumawe Kamaruzzaman.
Belum diketahui secara jelas penyebab anak beruang berusia sekitar tiga tahun itu terperangkap kawat jeratan di areal kebun warga. Tapi, ada dugaan jerat itu sengaja dipasang karena tanaman kakao, pisang dan palawija di lokasi tersebut sering digasak hewan liar.
Saat anak beruang betina itu di lepaskan dari jeratan kawat, ada seekor beruang besar lain berkeliaran seperti mengawasi lokasi itu. Beruang betina dewasa tersebut diduga induk dari anak yang terkena jeratan.
Baca juga: Dua Beruang Madu di Siak Masuk Permukiman Penduduk
Personel BKSDA baru bisa menyelamatkan anak beruang muda tersebut setelah mengusir induknya dengan cara membunyikan petasan mercon. Ketika sang induk masuk hutan, baru anaknya bisa dilakukan evaluasi.
Akibat terkena jeratan kawat, bagian kuku beruang muda itu rusak atau luka. Lalu juga bengkak pada bagian pergelangan kaki sehingga terganggu untuk berjalan.
Setelah dilakukan tindakan pembiusan medis guna memudahkan pengobatan dan dioleskan obat luka, baru dilepasliarkan ke habitat hutan setempat.(OL-5)
Para pelaku usaha warung kopi, kafe, hingga restoran diingatkan agar berhati-hati saat mengadakan kegiatan nontong bareng atau nobar pertandingan olahraga, termasuk sepakbola.
SERANGAN hama ulat penggerek daun bawang merah di Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh meluas.
Teknologi ini untuk memantau perkembangan tanaman padi. Metodenya adalah memasang kamera CCTV pada tower khusus di lahan sawah.
Ikan dencis dari biasanya Rp25.000 per kg (kilogram), sekarang naik menjadi Rp45.000 per kg.
Di tengah musim tanam padi gadu (musim tanam kedua), harga gabah di Kabupaten Aceh utara, Aceh, melonjak.
TIADA perbuatan paling indah, kecuali berpuasa A'syura dan menyantuni anak yatim serta bersedekah kepada orang miskin di Hari A'syura, 10 Muharram 1447 H.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved