Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali memperingatkan perihal potensi cuaca ekstrem pada 29-30 September 2020 di wilayah Kalimantan Utara, Selat Makassar bagian tengah, Papua Barat, dan Papua.
“Sirkulasi sirklonik pada lapisan 925-700 hPa terpantau di Kamboja bagian selatan. Fenomena ini membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di perairan utara Aceh, Teluk Thailand, dan Samudra Hindia barat Bengkulu,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, R Mulyono Rahadi Prabowo, dalam keterangannya tadi malam.
Mulyono menyebutkan daerah konvergensi itu terpantau memanjang di Kalimantan Utara, Selat Makassar bagian tengah, Papua Barat, dan Papua. “Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.”
Untuk memitigasi dampak cuaca ekstrem ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyampaikan arahan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di 27 provinsi.
Kepala BNPB Doni Monardo meminta Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) untuk memonitor dan melakukan koordinasi dengan Pusdalops di daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota.
“Selama masa pancaroba dan menjelang musim hujan, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan siap siaga.
Pencegahan dan kesiapsiagaan di tingkat keluarga dan komunitas menjadi elemen untuk tetap selamat di tengah ancaman bahaya hidrometeorologi,’’ kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati, kemarin.
Sementara itu, korban tewas akibat musibah tanah longsor di Tarakan, Kalimantan Utara, kemarin dini hari, bertambah menjadi 14 orang.
‘’Ada empat lokasi musibah tanah longsor, yaitu di Juata Permai, Karang Anyar Pantai, Jalan Matahari, dan Gunung Selatan,’’ kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Tarakan, Hanip Manisan, kemarin.
Selain korban jiwa, musibah tanah longsor itu juga mengakibatkan 19 rumah warga rusak. BNPB terus memantau perkembangan penanganan darurat yang dilakukan BPBD Kota Tarakan dan BPBD Provinsi Kalimantan Utara. (Zhi/Fer/Ata/Wan/Ant/X-10)
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
(BMKG) bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengintensifkan pelaksanaan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di wilayah Jabodetabek selama 24 jam sejak 7 Juli 2025
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) pada 7-11 Juli 2025 untuk percepatan penanganan darurat banjir di area Jakarta Raya.
Pemprov Riau mendapatkan bantuan berupa satu unit helikopter water bombing untuk membantu pemadaman Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau.
BNPB menyebut wilayah Indonesia masih akan dipengaruhi oleh dinamika atmosfer. Kondisi itu membuat ancaman bencana hidrometeorologi juga masih akan mengintai.
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
Gelombang tinggi di selatan Jawa Tengah berkisar 2,5-4 meter, sedangkan di perairan utara ketinggian gelombang 0,5-1,25 meter.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Kamis, 17 Juli 2025, dengan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Kamis 17 Juli 2025.
Menurut BMKG Jawa Barat, empat wilayah tersebut adalah Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur dan Bandung Barat. Prakiraan cuaca keempatnya berpotensi diguyur hujan ringan hingga lebat.
BMKG kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk esok hari, Rabu, 16 Juli 2025. Setidaknya 16 wilayah di Indonesia terancam hujan lebat
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Rabu, 16 Juli 2025. Seluruh kawasan ibu kota diprediksi cerah sepanjang hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved