Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
KELUARGA Wakil Ketua DPRD Kota Tegal, Jawa Tengah, menjalani tes usap untuk memastikan apakah terpapar atau tidak seusai menggelar hiburan dangdutan yang menimbulkan kerumunan massa.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal, Sri Primawati Indraswari, menyampaikan ada enam anggota keluarga Wasmad Edi Susilo yang dites usap. Nanti kalau ada yang positif akan kita lakukan tracking," terangnya, Jumat (25/9).
Sehubungan dengan kontroversi perizinan penyelenggaraan dangdutan di Lapangan Tegal Selatan pada masa pandemi covid-19 sehingga mengakibatkan kerumunan, Primawati menyebut tidak berwenang mengomentari. "Dinkes tidak diminta pertimbangan status epidemiologi di Kota Tegal. Waktu itu Dinkes tidak dilibatkan, juga tidak ada permohonan sehingga tidak memunyai wewenang pemberian izin," jelas Primawati.
Izin menjadi polemik karena pihak kepolisian merasa sudah mencabut pada hari H (23/9). Izin diajukan pihak hajatan pada 1 September dalam rangka pernikahan anak Wasmad.
Polsek Tegal Selatan mengizinkan sepanjang mematuhi protokol kesehatan dan tidak melaksanakan kegiatan bersifat pengumpulan masa.
Kapolsek Tegal Selatan Komisaris Juharno sebagaimana dikutip media setempat mengatakan pihak hajatan berkilah hiburan yang disajikan hanya organ tunggal untuk mengiringi tamu undangan makan siang secara prasmanan. "Jadi bukan menggelar konser yang megah," cetusnya.
Namun, pada hari H ternyata ada hiburan dengan panggung besar mirip konser. Karena dikhawatirkan mengundang kerumunan massa, polisi mencabut izin yang telah diterbitkan dan pemilik hajatan dapat menerima.
Oleh sebab itu, pada saat acara dangdutan berlangsung, tidak ada polisi ataupun anggota Koramil Tegal Selatan yang mengamankan karena penyelenggara mengaku akan bertanggung jawab jika terjadi sesuatu. Polisi sedang menggali potensi pelanggaran hukum dalam kasus tersebut.
Wasmad Edi Susilo secara terpisah mengaku khilaf dan meminta maaf atas hajatan anaknya yang viral. "Pertama-tama saya meminta permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya, utamanya juga seluruh aparat penegak hukum dan pemerintahan," ucap politikus Golkar tersebut. (JI/N-1)
Menkes Budi Gunadi Sadikin tes antigen mandiri (self testing) dinilai lebih banyak false negatif atau tidak akurat. Seseorang bisa dapat hasil negatif padahal sedang positif covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan tes antigen mandiri jika mengalami gejala covid-19 baru yang disebabkan varian Arcturus.
Bioquick dan Panbio memperlihatkan kemampuan untuk mendeteksi protein SARS-CoV-2 yang dicari.
Dalam kegiatan itu, Mayapada Hospital bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan UPTD Puskesmas Kujangsari, bermitra dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Ia mengungkapkan, berdasarkan data yang dihimpun, dari 3.888 unit tempat tidur yang disiapkan, sejauh ini baru terpakai 184 unit
Kemenhub mengeluarkan surat edaran No 56 Tahun 2022 bahwa penumpang pesawat tidak harus melakukan swab PCR dan antigen bagi mereka yang telah divaksin dosis dua dan booster. r.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved