Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bukit Runtuh, 3 Penambang Tewas

(AS/N-2)
21/8/2020 06:00
Bukit Runtuh, 3 Penambang Tewas
Petugas Basarnas mengevakuasi jenazah korban bencana tebing longsor di lokasi galian C penambangan batu di Desa Katekan, Brati, Grobogan,(ANTARA/YUSUF NUGROHO)

PERUSAKAN lingkungan akibat penambangan tradisional menyebabkan bencana. Kemarin, tiga penambang tewas saat menggali sebuah bukit di Desa Katekan, Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Peristiwa ini merupakan ulangan dari kejadian pada 2016 dengan jumlah korban sama, yakni tiga orang.

Bencana terjadi saat para penambang batu dan pasir itu tengah bekerja di pagi hari. Tiba-tiba tebing setinggi 15 meter yang mereka keruk runtuh.

Suwadi, 44, Julianto, 30, dan Ahmad Ritwan, 35, warga setempat, tengah menaikkan batu ke sebuah truk. Mereka tidak mampu menghindar. Mereka pun tertimbun batu bercampur pasir. Sore hari, tubuh ketiganya baru bisa dievakuasi. Tim mendapati ketiganya sudah tidak bernyawa.

"Saat kejadian ada lima penambang dan satu truk. Dua orang lainnya bisa menghindar dari reruntuhan batu," kata Kapolsek Brati, Iptu Zainal. (AS/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya