6 Guru Terpapar Covid KBM Offline di Padang Panjang Dilanjutkan

Yose Hendra
17/8/2020 21:10
6 Guru Terpapar Covid KBM Offline di Padang Panjang Dilanjutkan
Ilustrasi(dok.mi)

MESKI enam guru dari dua sekolah, sudah dinyatakan  positif Covid-19, namun kegiatan belajar mengajar  (KBM) tatap muka tetap berjalan di Padang Panjang, Sumbar.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Padang Panjang, Ampera Salim, menyebutkan semua sekolah SMP tetap dibuka, kecuali  SMP 4, SMP, 3 dan SMP 2.

"SMP 4 gurunya yang positif 3 orang dan 1 orang pegawai pustaka. SMP 3 yang positi 2 orang guru praktek. Sedangkan SMP 2 tidak ada yang positif. Namun karena di SMP 2 ini tempat pengambilan sampel Swap dari guru yang positif tadi, maka sekolah ini juga  ikut ditutup," kata dia, Senin (17/8).

Di hari  ketiga PBM tatap muka ini, kata Ampera, para siswa tetap terlihat bersemangat.

"Mereka tampak tetap optimis. Belajar  tatap muka dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Para guru juga sangat hati  hati dalam penerapan protokol kesehatan," tambahnya.

Sebelumnya, Jumat (14/8),terdapat 6 orang positif di Kota Padang Panjang yang merupakan tindak lanjut dari pengambilan test Swab pada sekolah SMP sebelum KBM Tatap Muka dilaksanakan.

Keenam orang yang positif tersebut merupakan berasal dari dua sekolah SMP yaitu 4 orang berasal dari SMPN 4 Kota Padang Panjang dan 2 orang berasal dari SMPN 3 Kota Padang Panjang.

Baca Juga: Ini Dia KBM Tahun Ajaran Baru

Data ini didapatkan dari kegiatan Tes Swab yang dilaksanakan untuk seluruh guru di kota Padang Panjang, yang dipersyaratkan sebelum kegiatan PBM Tatap Muka dilaksanakan. Ada dua gelombang pelaksanaan Tes Swab terhadap guru-guru dan tenaga administrasi sekolah. Keenam guru yang terindikasi ini diketahui positif dari tes swab gelombang yang ke - 2.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Panjang, M. Ali Thabrani, menjelaskan, keenam orang yang terkonfirmasi positif covid-19 tersebut saat ini menjalani Perawatan Isolasi di RSUD Kota Padang  Panjang.

Sebagai langkah pencegahan lanjutan, mengingat kegiatan Tes Swab untuk guru-guru dan Tenaga Administrasi dilakukan di SMPN 2 Padang Panjang, maka  kegiatan PBM Tatap Muka di  SMPN 4, SMPN 3, dan SMPN 2  Kota Padang Panjang untuk sementara waktu dihentikan.

Untuk SMPN 1, SMPN 5, SMPN 6 Padang Panjang dan SMP swasta lainnya tetap melaksanakan proses belajar mengajar tatap muka seperti yang direncanakan, dengan cara 50 persen melalui daring dan 50 persen melalui luring.

Ali Tabrani berharap kepada para orang tua/wali murid agar selalu mengingatkan anak - anaknya untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dan tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan yang mendesak.

"Kami berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yang telah ditetapkan, Kita berharap proses pembelajaran dapat berjalan lancar sesuai keinginan kita semua," pungkasnya. (OL-13)

Baca Juga: Jatim Uji Coba KBM Tatap Muka Pada 18 Agustus

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya