Headline

Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Empat Kapenewon di Gunungkidul Ajukan Bantuan Air Bersih

Agus Utantoro
07/8/2020 08:07
Empat Kapenewon di Gunungkidul Ajukan Bantuan Air Bersih
ilustrasi bantuan air bersih(MI/Djoko Sardjono)

EMPAT kapanewon (kecamatan) di Kabupaten Gunungkidul, saat ini sudah mengajukan  permintaan bantuan air bersih untuk warga yang terdampak kekeringan.Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Edy Basuki, Rabu mengatakan saat ini sudah ada lima kapanewon yang terdampak kekeringan. Kelima kapanewon ini adalah Kapanewon Rongkop, Kapanewon Paliyan, Kapanewon Girisubo, Kapanewon Semanu dan  Kapanewon Purwosari. 

"Yang sudah mengajukan permintaan air bersih adalah Kapanewon Rongkop, Kapanewon Semanu, Kapanewon Paliyan dan Kapanewon Purwosari," kata Edy, Jumat (7/8).

Dia memerinci dari lima kecamatan tersebut, yang terdampak tidak kurang dari 260 padukuhan (dusun). Edy menjelaskan, untuk tahun ini BPBD Kabupaten Gunungkidul  memperkirakan, wilayah yang terdampak kekurangan air bersih akan lebih luas dibanding tahun sebelumnya. Untuk menyalurkan air bersih kepada warga yang terdampak, Pemkab Gunungkidul menganggarkan dana sebesar Rp700 juta.

"Kami sudah mulai melakukan dropping air bersih sejak Selasa (22/7) lalu," ujarnya.

baca juga: Air Bersih untuk Bantuan Kemarau Menipis

Namun diakui, dropping air bersih yang sudah berjalan ini tidak dapat optimal karena banyak akses jalan masuk desa yang ditutup karena alasan pencegahan lalu lintas orang yang dapat menuarkan covid-19. Sementara untuk membantu petani bawang di Nawungan, Selopamioro, Imogiri, Bantul yang mengalami kesulitan penyaluran irigasi, dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian membantu penerapan sistem irigasi hemat air.

Sekretaris Badan Peneitian dan Pengembangan Pertanian, Haris Syahbuddin, Rabu di Bantul mengatakan sistem ini menampung air pada embung mini. Di Nawungan saat ini luasan penanaman bawang merah mencapai 25 hektare dan akan diperluas hingga 90 hektare. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya