Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PEMERINTAH Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyebutkan kerugian banjir rob yang menerjang pesisir kota berjuluk pangkal perjuangan mencapai Rp100 miliar lebih. Sektor tambak bandeng mengalami kerugian terbesar hingga Rp71 miliar.
"Belum lagi ada sektor garam, pertanian dan pemukiman warga," ungkap Sekretaris Daerah Karawang, Acep Jamhuri kepada mediaindonesia.com, Kamis (11/6).
Acep mengakui saat ini tengah melakukan komunikasi kepada pemerintah provinsi dan pusat untuk meminta bantuan kaitan kerugian banjir rob di Karawang.
Pada tahun ini, untuk wilayah pemerintah tengah menargetkan 100 rumah bisa pindah ke pemukiman baru yang telah disiapkan Pemkab Karawang. Kemudian secara bertahap relokasi seluruh warga terdampak.
"Saat ini kami tengah mempersiapkan regulasinya agar tidak disalahkan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Apalagi, saat ini sebagian anggaran sedang diarahkan untuk menanganan covid-19," katanya.
Sedangkan penanganan kerugian bagi pemilik sawah, Pemkab siap menyiapkan benih pengganti. "Untuk pemilik tambak bandeng kami harap bersabar. Kami sedang mengusulkan ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelauatan dan Perikanan," katanya.
Dijelaskan, saat ini unsur TNI/Polri, Satpol PP dan unsur terkait lainnya sedang melakukan kerja bhakti membersihkan puing rumah yang ambruk akibat banjir rob. Demikian pula jalan desa yang penuh lumpur mulai dibersihkan karena terjangan banjir rob sudah mereda. (OL-13)
Baca Juga: Bupati Cellica: Relokasi Warga Desa Cemarajaya Tertunda Covid-19
Bantua ini merupakan bentuk aspirasi kepada siswa-siswi Sekolah Dasar. Penyerahan Bantuan disaksikan oleh orangtua siswa.
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
SEORANG mahasiswi berusia 19 tahun korban kekerasan seksual di Karawang, Jawa Barat, dipaksa menikah dengan pelaku yang juga adalah pamannya sendiri.
Bantuan yang diterima DLH Kabupaten Karawang tersebut terdiri dari 130 bibit pohon mangga dan 125 bibit pohon jambu.
Setelah melalui proses seleksi dan pengarahan, 45 siswa SMA/SMK dari 3 Kabupaten, yaitu Purwakarta, Subang dan Karawang, diberangkatkan ke Dodik Rindam 3 Siliwangi.
Penyaluran hewan kurban tidak hanya memiliki nilai spiritual dan sosial, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
BMKG menginformasikan potensi cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, termasuk udara kabur, berawan, berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, serta hujan disertai petir.
BMKG kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk esok hari, Rabu, 16 Juli 2025. Setidaknya 16 wilayah di Indonesia terancam hujan lebat
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, udara kabur, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan
Untuk 38 kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan tebal, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
"Tim melalukan pemantauan sekaligus menyampaikan sosialisasi secara langsung kepada warga pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan,"
Badan Meteorologi BMKG memperkirakan cuaca ekstrem akan melanda sebagian besar wilayah Indonesia pada Minggu, 13 Juli 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved