Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Pemkot Tegal akan Gelar Rapid Test Acak di Pusat Berbelanjaan

Supardji Rasban
16/5/2020 20:12
Pemkot Tegal akan Gelar Rapid Test Acak di Pusat Berbelanjaan
Wakil Wali Kota Tegal, Jawa Tengah, Muhamad Jumadi.(MI/Supardji Rasban)

Pemerintah Kota/Pemkot Tegal Jawa Tengah melalui dinas kesehatan (Dinkes) akan melaksanakan rapid test di berbagai tempat umum, utamanya di mal, pasar, dan tempat perbelanjaan lainnya.

Sedangkan pelaksanaan yang dimungkinkan di minggu depan sedang dipersiapkan oleh Dinas Kesehatan Kota Tegal.

"Kita akan ambil acak untuk rapid test untuk di mall maupun di pasar, lima atau sepuluh. Nanti kita lihat hasilnya seperti apa?," ujar Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Tegal, Sabtu (16/05/2020).

Baca Juga: Pasien Meninggal Dunia di Kota Tegal Positif Korona

Jumadi menyatakan tujuan dilaksanakannya rapid test di mal dan pasar sebagai tempat-tempat yang sering dijadikan orang berkumpul dan bertransaksi, untuk meyakinkan di dalam relaksasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Tegal tersebut tidak terjadi permasalahan baru.

"Untuk meyakinkan kita bahwa relaksasi ini tidak menjadikan permasalahan baru. Karena kita harus tetap waspada. Apalagi di surrounding (sekitar,red) Tegal yaitu Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal itu masih zona merah. Sehingga perlu berhati-hati lagi," tutur Jumadi.

Dibandingkan dengan test swab dan tes lainnya yang memerlukan waktu dan biaya, rapid test secara acak dinilai masih mudah dilaksanakan. "Ini yang bisa kita lakukan untuk meyakinkan bahwa orang yang masuk ke Kota Tegal, ke mal dan pasar itu sehat," ucapnya.

Baca Juga: Satu Pasien Positif Korona di Kabupaten Tegal Sembuh

Jumadi berkeyakinan karena masyarakat Kota Tegal sudah sadar benar dengan memakai masker, menjaga jarak, dan di mal-mal menerapkan protokol kesehatan. Sehingga jika semuanya dilaksanakan dengan baik dan benar, pasti bisa berdamai hidup berdampingan dengan virus korona, yang disebut Jumadi, virus tak akan pernah mati, sama seperti virus influensa.

''Di era new normal ini kita optimalkan peran kita untuk menjaga diri agar benar-benar dan baik kesehatan dengan berolahraga dan makan makanan bergizi," pungkasnya. (JI/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya