Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR mencatat penurunan lalu lintas harian atau trafik jalan nasional di Provinsi Sulawesi Selatan dan Riau secara drastis, selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Selain di Pulau Jawa, tercatat penurunan lalu lintas harian juga terjadi di Provinsi Sulawesi Selatan dan Riau yang masuk dalam wilayah PSBB," sebut Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (29/4).
Menurut Biro Komunikasi Publik itu, sebanyak 10 ruas di Sulawesi Selatan masuk dalam wilayah PSBB yakni ruas Cambaya dengan penurunan sebesar 66 persen, Kaluku Bodoa sebesar 67 persen, Ramp Tallo Barat sebesar 53 persen, Ramp Tallo Timur sebesar 39 persen. Kemudian ruas jalan nasional Tamalanrea sebesar 76 persen, Parangloe sebesar 75 persen, Ramp Parangloe sebesar 67 persen, Ramp Bira Timur sebesar 77 persen, Ramp Bira Barat sebesar 69 persen, dan Biringkanaya sebesar 77 persen.
Sedangkan di Provinsi Riau tercatat lima ruas jalan nasional masuk dalam wilayah PSBB yakni batas Kab Kampar-batas Kota Bangkinang dengan penurunan rata-rata lalu lintas sebesar 37 persen, Simpang Palas- batas Kamb/Kota Pekanbaru sebesar 55 persen. Lalu ruas jalan nasional Simpang Kayu Ara-batas Kabupaten Pelalawan (Pekanbaru) sebesar 68 persen, dan Kaharuddin Nasution (Pekanbaru)-Marpoyan sebesar 82 persen.
baca juga: Kabupaten Poso Masuk Nominasi 10 Besar PPD
Sebelumnya Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengingatkan masyarakat mengenai pentingnya disiplin kolektif dalam mengatasi wabah covid-19. Ia mengatakan bahwa semua harus disiplin mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah untuk mencegah dan menanggulangi penularan virus korona. Doni juga meminta warga mematuhi kebijakan PSBB yang diberlakukan pemerintah agar upaya penanggulangan covid-19 dapat berjalan optimal. (OL-3)
Berdasarkan data, hanya sekitar 27% irigasi di Sulsel yang dalam kondisi baik, sementara 41% mengalami kerusakan sedang hingga berat dan sisanya mengalami kerusakan ringan.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Selatan terus memperkuat komitmennya dalam menanggulangi stunting dan malnutrisi.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Meskipun lokasi pemantauan sempat diguyur hujan deras, kondisi cuaca mulai membaik.
WAKIL Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid, melakukan kunjungan kerja ke Daerah Pemilihan (Dapil) II Sulawesi Selatan.
Langkah-langkah strategis pun langsung diambil untuk memadamkan api dan mencegah meluasnya kebakaran.
WAKIL Menteri Kehutanan Sulaiman Umar meninjau lokasi kebakaran hutan dan lahan di Riau.
Titik panas di Sumatra di antaranya terdapat di Riau sebanyak 586 titik, Sumatra Utara 300 titik, dan Sumatra Barat 193 titik.
polisi menangkap seorang pelaku pembukaan lahan dengan cara dibakar, yang terjadi di Desa Kalimanting, Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi.
Sejak 7 Juli sampai dengan 19 Juli 2025, perwakilan guru dari 52 SD dan 18 SMP mengikuti pelatihan koding dan kecedasan artifisial secara bergiliran selama 5 hari.
Ratusan titik panas atau hotspot sebagai indikator kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terpantau tengah membara di Pulau Sumatra.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved