Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
PERUM Bulog terus memperluas segmentasi penjualan ritelnya. Kali ini, Bulog memanfaatkan perkembangan teknologi untuk penjualan melalui toko online iPangananDotcom. Kepala Kanwil Bulog Jawa Tengah, Basirun mengatakan iPangananDotcom merupakan toko online kebutuhan pangan. Bulog berkomitmen menghadirkan ragam komoditas pangan yang berkualitas, harga terjangkau dan mudah diakses masyarakat.
"Untuk model penjualan online ini, kami bekerjasama dengan Shopee dan pengirimannya melalui JNE. Adapun informasi dan akses bisa diperoleh melalui Aplikasi Shopee di Akun Official iPangananDotcom," kata Basirun, Selasa (10/3).
Dijelaskan, sejak diluncurkan pada akhir tahun lalu, iPangananDotcom cukup mendapat respon positif dari masyarakat. Meski belum begitu menggembirakan, namun jumlah transaksi rata-rata per hari di Kota Semarang saja bisa mencapai Rp2 jutaan.
"Sempat saat ramai transaksi bisa mencapai Rp10 jutaan. Ini khusus untuk Semarang saja yang gudangnya ada di Tambak Aji, dengan radius pengiriman pesanan maksimal 40 km dari titik layanan," jelasnya.
Menurutnya, untuk di Jawa Tengah Bulog baru menyediakan komoditas beras berkualitas saja, mulai dari medium hingga premium. Sedangkan merek yang tersedia ada 16 merek beras, dengan kemasan masing-masing 5 kg, dan dijual mulai dari harga Rp50 ribuan.
"Kami juga menyediakan beras khusus, seperti beras merah, beras hitam, beras lokal daerah, dan beras fortifikasi (mengandung zat besi)," ungkapnya.
baca: Wali Kota Tegal Bagi-bagi Mobil Pajero ke Forkompinda
Sejauh ini, lanjutnya, produk yang paling laris pada beras premium dengan kisaran harga Rp56 ribu/5 kg. Adapun ke depan, Bulog akan segera melengkapi komoditas lainnya, seperti minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, dan sembako lainnya.
"Pada prinsipnya kami juga ingin mengembangkan sektor pangan pokok dimana produsen dengan konsumen dapat berinteraksi dengan baik. Dan mendorong peningkatkan pertumbuhan online bahan pokok yang bermuara pada kestabilan harga bagi masyarakat," tandasnya. (OL-3)
Perum Badan Usaha Logistik (Bulog) menargetkan pendapatan dari pemanfaatan aset untuk pengembangan bisnis mencapai Rp100 miliar pada 2025.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
DIREKTUR Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani mengungkapkan bahwa sejauh ini Bulog telah melakukan penyaluran beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) melalui berbagai skema.
MENTERI Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan menyatakan bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) masih dalam angka aman. Sebelummya diberitakan beras premium dan medium mulai langka
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, Ruszaeni, menjelaskan angka stunting di Kabupaten Tegal menunjukan trend penurunan meski relatif masih tinggi.
PERUM Bulog melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) tahun 2025 kembali mengarahkan fokusnya pada tiga bidang prioritas.
YAYASAN Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mencatat di tahun 2024, terdapat setidaknya 144 pengaduan konsumen terhadap e-commerce.
kehadiran marketplace (lokapasar) membuka peluang luas bagi pelaku usaha, termasuk sektor UMKM,
Bingung pilih nama domain toko online? Temukan tips & trik jitu memilih nama domain yang menarik, mudah diingat, dan SEO-friendly. Klik sekarang!
Panduan lengkap membuat toko online dengan WooCommerce! Mudah, cepat, dan efektif. Raih omzet tinggi dengan tips terbaik ini. Mulai sekarang!
Panduan lengkap buat sistem pembayaran online untuk toko e-commerce Anda! Aman, mudah, dan tingkatkan penjualan. Klik & pelajari caranya!
Panduan lengkap membuat toko online dengan Shopify. Pelajari langkah mudah, tips sukses, dan raih penjualan pertamamu sekarang! Mulai bisnis online-mu hari ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved