Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Sekelompok Orang Rusak Musala di Minahasa Utara

Mediaindonesia.com
30/1/2020 14:42
Sekelompok Orang Rusak Musala di Minahasa Utara
Pelajar SMPN 1 Ngariboyo melakukan salat gaib di musala sekolah di Ngariboyo, Magetan, Jawa Timur.(Antara/Siswowidodo)

MUSALA Al-Hidayah di Perumahan Agape, Desa Tumaluntung, Kabupaten Minahasa Utara, dirusak sejumlah orang. Perusakan dilakukan sekelompok orang berjumlah 50 orang, yang dipimpin Nofita Malonda.

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima, Kamis (30/1), aksi massa terjadi sekitar pukul 17.48 Waktu Indonesia Tengah (WITA). Sekelompok orang mengatasnamakan ormas Waraney, dilaporkan merusak Musala Al-Hidayah di Desa Tumaluntung, Kabupaten Minahasa Utara.

Warga di Perumahan Agape menjelaskan perusakan bermula dari penolakan masyarakat terhadap jamaah tabliq dari Makassar pimpinan Ustad Abdul Rahmal. Masyarakat tidak terima karena jumlah jamaah tabliq yang tiba di musala tidak sesuai dengan surat izin yang disampaikan. Dalam surat tertulis jumlah jamaah 10 orang, namun yang datang lebih dari 20 orang.

Sekitar pukul 18.30 WITA, Kapolres Minahasa Utara, AKBP Grace Krisna, beserta jajarannya tiba di tempat kejadian perkara (TKP). Pukul 19.30 WITA, personel Koramil 1310-05/kdt tiba di TKP. Kemudian pukul 21.30 WITA, Letkol Inf Kusnandar Hidayat tiba di lokasi kejadian.

Namun, sekitar pukul 22.05 WITA, situasi kembali memanas. Pasalnya 30 anggota Barisan Solidaritas Muslim (BSM) pimpinan Sapiin Palakua tiba di Perumahan Agape, dan memaksa masuk ke lokasi. Mereka sempat dihadang masyarakat Tumaluntung, sehingga terjadi aksi saling teriak. Pukul 22.40 WITA, Dandim Bitung dan Kapolres Minahasa Utara melakukan mediasi dan mengimbau kedua belah pihak meninggalkan lokasi, agar situasi kembali kondusif.

Meski tidak ada korban jiwa, bangunan musala mengalami kerusakan. Aparat keamanan, baik personel kepolisian maupun personel TNI, tetap berjaga di lokasi kejadian untuk mengantisipasi situasi yang tidak diinginkan.(OL-11)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya