Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ALAT deteksi suhu tubuh untuk mengantisipasi masuknya virus korona di Bandara Komodo Labuanbajo, NTT pernah dipasang. Namun, alat pendeteksi suhu tubu ini setelah kunjungan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu dicopot lagi.
"Mungkin karena keterbatasan personil atau menunggu intruksi dari Kementerian Kesehatan,"ujar Kepala Bandara Komodo I.Ketut Gunarsa, di Labuanbajo, Kamis (23/1).
Pemasangan alat tersebut, diakuinya, merupakan kewenangan kesehatan pelabuhan bukan pihak bandara. Bandara hanya menyiapkan lokasi atau tempat saja.
Terkait hal ini, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan wilayah kerja (wilker) Labuanbajo Marsel saat dihubungi Media Indonesia, memgakui alat pendeteksi suhu tubuh manusia telah ditarik. Lantaran, minimnya penempatan petugas ASN di bagian kesehatan pelabuhan.
"Pemasangan alat deteksi suhu tubuh ini atas perintah Kementrian Kesehatan, sebelum pak Jokowi berkunjung sudah dipasang. Setelah kunjungan kami tarik lagi karena minimnya ASN,"katanya.
Kini ditengah maraknya virus corona, Marcel mengaku dalam waktu dekat tim kerja akan diperkuat dengan tenaga dokter pelabuhan. Apalagi, Labuambajo merupakan daerah pariwisata.
"Nanti penempatan personilnya tiga orang secara rolling," janji Marsel. (OL-13)
Destinasi wisata Borobudur yang menjadi perhatian pemerintah karena jumlah wisatawan mancanegara di Candi Borobudur kalah sepuluh kali lipat dibandingkan dengan jumlah wisman di Angkor Wat.
Minat untuk berwisata terlihat meningkat seiring pemberlakuan normal baru dilihat dari angka pemesanan tiket pesawat.
Pola perjalanan overland Flores akan disusun oleh tim yang terdiri dari akademisi, pelaku wisata, masyarakat dan unsur lainnya.
Dikenal dengan pemandangannya yang indah di sepanjang pantai, Labuan Bajo kini menjadi pintu masuk utama para wisatawan untuk mengeksplorasi Pulau Flores.
Karena keindahan Indonesia Timur, Irwan yakin, wilayah Indonesia Timur pasti bisa menggantungkan hidupnya pada pariwisata
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved