Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
EKSEKUTIF dan Legislatif di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, hanya menghasilkan lima produk hukum daerah selama masa sidang tiga, Tahun Sidang 2019. Sedangkan secara internal, pimpinan dan anggota DPRD menghasilkan 16 Keputusan Pimpinan dan 21 Keputusan DPRD. Kondisi ini dituding menunjukan buruknya kinerja DPRD.
Sejumlah kalangan menilai, dalam masa sidang ini tidak ada satu pun produk hukum daerah yang menjawab persoalan publik. Seperti antrian BBM setiap hari, proyek mangkrak, sampah, dan persoalan lingkungan.
Namun pihak DPRD menampik tudingan itu. Ketua DPRD Lembata, Petrus Gero mengatakan bahwa waktu yang sangat pendek saat mereka dilantik hingga penetapan APBD 2020 menyebabkan berkurangnya produk hukum yang dihasilkan untuk menjawab persoalan publik.
"Apalagi instruksi Presiden Jokowi agar daerah tidak perlu menambah panjang daftar produk hukum yang tumpang tindih, menyebabkan DPRD lebih selektif menetapkan Perda," ujar Petrus Gero, Senin (13/1).
Paripurna penutupan masa persidangan tiga tahun sidang 2019, Ssekaligus membuka masa persidangan Kesatu Tahun Sidang 2020 dipimpin Ketua DPRD Lembata, Petrus Gero, bersama Wakil Ketua DPRD Lembata, Begu Ibahim. Sidang paripurna ikut dihadiri oleh Wakil Bupati Lembata, Thomas Ola Langoday, serta Sekda Paskalis Ola Tapobali.
baca juga: Tentara Ikut Mendampingi Petani Memasuki Musim Tanam
Lima produk hukum daerah yabg dihasilkan adalah Perda Tata Tertib DPRD, Perda Tentang Perubahan APBD Kabupaten Lembata TA 2019, Perda Tentang APBD Kabupaten Lembata TA. 2019, Ranperda Perubahan Atas Perda nomor 3 Tahun 2011 tentang retribusi Jasa umum, dan Ranperda Perubahan Atas Perda Nomor 4 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Usaha. Kedua Ranperda ini dalam tahap finalisasi di Kemendagri. (OL-3)
Landasan hukum untuk menindak tegas fenomena ini sudah ada, yaitu Instruksi Gubernur DIY Nomor 5 Tahun 2024 tentang Optimalisasi Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol.
Penambahan jumlah CCTV secara ideal, meningkatkan pengamanan di sejumlah wilayah dan pembangunan kota cerdas atau smart city di DKI Jakarta.
PRESIDEN Asosiasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (Aspirasi) Mirah Sumirat mengaku prihatin atas kejadian 35 anggota DPRD Purwakarta menerima bantuan subsidi upah (BSU).
Opsi pemilihan kepala daerah tersebut harus didalami serius oleh lintas kementerian
Raperda Penyelenggaraan Pendidikan sebagai bentuk upaya pemerintah menjamin layanan pendidikan untuk semua anak usia sekolah.
Ide pengembalian pemilihan kepala daerah (pilkada) ke sistem tidak langsung melalui DPRD tidak serta merta menjamin pengurangan biaya politik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved