Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelontorkan bantuan Rp4,1 miliar untuk Cilacap, Jawa Tengah (Jateng). Bantuan itu dipakai guna membangun hunian tetap untuk keluarga yang terkena musibah longsor dan likuefaksi tahun lalu.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, Tri Komara Sidhy mengatakan tanah longsor dan likuefaksi yang terjadi di Kecamatan Majenang telah merusak 60 rumah milik penduduk.
"Dari jumlah tersebut, 35 unit rumah di Desa Padangjaya, sedangkan 25 rumah lainnya di Desa Cibenying," jelas Tri Komara pada Kamis (14/11/2019).
Ia mengatakan pembangunan rumah korban bencana longsor dan likuefaksi dilaksanakan secara multiyears atau mulai 2019 hingga 2020 mendatang.
"Alokasi anggaran untuk satu rumah mencapai Rp40 juta dengan bentuk rumah tipe 36. Anggaran itu tak hanya dipakai untuk membangun rumah saja, melainkan juga digunakan membangun berbagai sarana dan prasarana lainnya. Seperti pembangunan talud dan pipanisasi air bersih," kata dia.
Menurutnya, dengan proses pembangunan hunian tetap itu, nanti warga yang kini masih menempati hunian sementara bisa pindah nantinya.
"Tanah yang dipakai untuk pembangunan rumah permanen telah dibeli oleh Pemkab Cilacap dari warga. Kalau saat ini, hunian sementara yang ditempati merupakan tanah kas desa," ujar Tri Komara.
baca juga: Gubernur Jambi Dukung Lima Program Prioritas Jokowi
Saat ini, lanjut Tri Komara, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan unit pelaksana teknis (UPT) BPBD di Majenang dan Kroya untuk menmpersiapkan menghadapi datangnya musim penghujan.
"Kami juga meminta kepada warga agar mulai meningkatkan kewaspadaan ketika musim hujan datang," tambahnya. (OL-3)
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga menyebabkan kejadian longsor di Desa/Kecamatan Subang
BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geosofika (BMKG) memprakirakan hujan akan terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) dalam sepekan ke depan.
Tanah longsor terjadi di Dusun Pahing, Desa Pamulihan, Kecamatan Subang, Selasa (14/11) dinihari.
Tanah longsor di wilayah itu dipicu tingginya intensitas curah hujan sejak Selasa (14/11) petang. Hujan berlangsung lama.
Sebuah tebing setinggi 70 meter longsor dan menimbun dua rumah.
Kabupaten Tasikmalaya berada di peringkat kedua kerawanan bencana terbanyak di Jawa Barat.
Jika akan melewatkan momen liburan di kawasan wisata outdoor atau kawasan wisata air (sungai, air terjun, dan lainnya) pastikan sekeluarga mengetahui jalur evakuasi dan titik kumpul.
Wapres juga meminta dilakukan pemetaan risiko bencana secara tepat dan valid.
BNPB melaporkan belum ada laporan korban jiwa akibat gempa magnitudo 6,5 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang terjadi tadi malam pukul 23.29 WIB.
Sekarang cuaca masih banyak hujan. Tapi masuk Juli-Agustus Indonesia sudah bergulat dengan musim kemarau
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat melaporkan kejadian kebakaran hutan dan lahan melanda lima daerah di wilayah ini.
Rumah rusak akibat bencana banjir, tanah longsor dan pergerakan tanah yang melanda ratusan desa dalam wilayah administratif 39 kecamatan di Sukabumi, 3-4 Desember 2024
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved