Headline

Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.

Kebakaran Hutan di Gunung Arjuna Meluas

Bagus Suryo
01/8/2019 18:06
Kebakaran Hutan di Gunung Arjuna Meluas
Gunung Arjuna(Antara)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Jawa Timur, mengungkapkan kawasan hutan yang terbakar semakin luas kini mencapai 300 hektare (ha) dari sebelumnya 100 ha.

Bertambahnya areal hutan yang ludes terbakar itu lantaran bara api belum padam total. Data itu berdasarkan laporan di pos pantau Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Provinsi Jawa Timur.

Areal seluas itu di Brak Seng, Pure, Gandon dan sekitar Gentong Growah. Pada kebakaran Minggu (28/7) hanya seluas 40 ha, lalu meluas menjadi 70 ha, kini sudah mencapai 300 ha.

"Bara api yang belum padam itu dari kayu dan akar yang terbakar. Angin di lokasi juga cukup kencang," tegas Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Jawa Timur, Achmad Choirur Rochim, Kamis (1/8).

BPBD Kota Batu sudah menetapkan status tanggap darurat bencana. Itu sebabnya disiapkan opsi pemadaman dari udara atau waterboombing kendati secara teknis memerlukan anggaran dan perizinan dari instansi terkait.

Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis Tahura Raden Soerjo, Dinas Perhutanan Provinsi Jawa Timur, Ahmad Wahyudi mengatakan api sudah bisa dikendalikan, akan tetapi memang menyisakan bara api. Yang jelas personel terus bekerja dengan berbagai upaya pemadaman secara manual menggunakan gepyok dari ranting pohon.

Adapun bara api yang berada di tebing curam, sulit dijangkau, itu di luar kemampuan personel. Dengan demikian personel yang di lapangan tidak bisa memastikan nantinya bakal terjadi kebakaran lagi atau tidak.

Ahmad menjelaskan upaya pemadaman sudah dilakukan terus-menerus. Sebanyak 70 personel secara bergantian dan bertahap berjalan kaki selama 9 jam menaiki Gunung Arjuno dengan membawa beban 30 kilogram perbekalan. Bahkan mereka menginap di kawasan hutan setempat untuk memadamkan api dan bara api.

Personel saban hari menyusuri jalan setapak dengan medan curam dan sulit, naik dan turun tebing, berusaha mengendalikan kebakaran sejak Minggu (28/7). Kendati personelnya minim, mereka tetap bersemangat memadamkan api. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya