Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
PASCAMENINGKATNYA aktivitas Gunung Tangkuban Parahu, warga Kampung Gamblok RT 06 RW 07, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, menggelar tradisi ruwatan dan ritual tolak bala, Senin (29/7).
Acara dimulai dengan pemotongan hewan kambing berwarna hitam, dilanjutkan memanjatkan doa yang diikuti tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta masyarakat sekitar. Kemudian, diakhiri dengan tarawangsa, buhun dan seni terbang. Dalam ritual ini, warga juga membawa perbekalan nasi dan lauk pauk untuk disantap bersama.
Salah seorang tokoh masyarakat sekaligus Ketua RT setempat, Maman Suherman, menerangkan ruwatan dan ritual tolak bala ini rutin diadakan setiap tahun, setiap bulan hapit dalam kalender sunda. Namun, penyelenggaraan tahun ini sedikit berbeda karena diadakan pascaerupsi Tangkuban Parahu.
"Tema acara adalah repeh, rapih, merenah dan tumaninah. Kegiatan diselenggarakan setiap tahun, sejak 1960," kata Maman, Senin (29/7).
Menurut cucu kuncen Gunung Tangkuban Parahu ini, digelarnya tradisi tahunan ini untuk menjauhkan warga dari marabahaya dan musibah bencana.
"Hubungannya dengan alam, dengan ruwatan ini mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari segala bahaya. Ruwatan sudah dirancang sejak lama dan diselenggarakan setiap tahun. Nah, kebetulan hari Jumat lalu gunung erupsi," ujarnya.
Baca juga: Berstatus Normal, Masih ada Tremor di Gunung Tangkuban Parahu
Pemangku Adat Gunung Tangkuban Parahu, Budi Raharja, menjelaskan, puncak tradisi ngaruwat gunung rutin diadakan pada tanggal 10 Muharram di Kawah Ratu Tangkuban Parahu. Tujuannya, mensyukuri nikmat yang telah diberikan, juga sebagai tolak bala agar dihindarkan dari bahaya.
"Ini sebagai tradisi leluhur dalam menjaga alam serta menghormati Ibu Ratu dan Eyang Sangkuriang yang masih dipercayai sebagai legenda hidup dalam lingkungan masyarakat sekitar gunung," ungkapnya.
Menurut dia, Kampung Gamblok hanya berjarak 4 kilometer dari puncak Kawah Ratu. Untuk itu, dia mengharapkan kepada semua pemangku kebijakan lebih terbuka dalam menginformasikan tentang kondisi Gunung Tangkuban Parahu sebenarnya kepada masyarakat sekitar.
"Sebaiknya tidak menutup-nutupi, soalnya hari Jumat kemarin adalah kejadian yang sangat fatal dan baru terjadi di saat masyarakat dan pengunjung ada di sekitar kawah, tanpa ada peringatan dini," tuturnya.
Dia mengaku warga Kampung Gamblok sebelumnya sudah mengetahui Gunung Tangkuban Parahu akan bergejolak sehingga tidak ada satu pun warga yang mendekati kawah.
"Alhamdulillah, walaupun jarak dari kawah ke perkampungan cukup dekat, tapi abu vulkanik tidak sampai ke sini karena kita selalu melestarikan kearifan lokal," jelasnya.(OL-5)
GUNUNG Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali alami erupsi pada Selasa, 8 Juli 2025 petang, tepat pukul 16.08 WITA.
GUNUNG Ili Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, erupsi sebanyak dua kali disertai dentuman kuat dan gemuruh, Rabu (2/7).
GUNUNG Raung di perbatasan Kabupaten Jember, Lumajang, dan Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur kembali erupsi pada Minggu, (29/6). Tinggi letusan mencapai 600 meter di atas puncak gunung.
Apa itu lava? Pelajari pengertian lava, perbedaannya dengan magma, dan fakta menarik tentang aliran lava dalam bahasa sederhana!
Pada Jumat (20/6) pukul 22.31 Wita, tercatat satu kali erupsi dengan ketingian kolom letusan 2.000 meter diatas puncak gunung.
Kementerian Sosial memastikan kebutuhan dasar bagi warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), bisa terpenuhi.
Gunung Tangkuban Perahu, salah satu destinasi wisata yang terkenal di Jawa Barat, baru-baru ini mengalami peningkatan aktivitas vulkanik yang signifikan.
AKTIVITAS kegempaan Gunung Tangkuban Parahu di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Subang menunjukkan peningkatan signifikan dalam beberapa hari terakhir.
Eka meminta pengelola PT GRPP selaku pengelola dievaluasi.
Pelaku merusak monumen Eyang Madfai (1897-1967) yang merupakan juru kunci pertama Gunung Tangkuban Parahu
Sebanyak 300 petugas gabungan dikerahkan untuk memadamkan kobaran api sejak Rabu (4/9) lalu
Pemkab bandung Barat meminta BNPB kerahkan helikopter water bombing untuk memadamkan kebakaran hutan di Gunung Tangkuban Parahu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved