Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Korban Meninggal akibat Terseret Arus Sungai di Pemalang 4 Orang

Akhmad Safuan
25/4/2019 16:15
Korban Meninggal akibat Terseret Arus Sungai di Pemalang 4 Orang
Tim SAR melakukan pencarian korban terseret arus deras sungai Rajasa, Pemalang(ANTARA)

DUA dari empat korban hilang akibat terseret arus deras di Sungai Rajasa, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sehingga menambah daftar korban meninggal dunia menjadi empat orang.

Kedua korban tersebut bernama Fatir bin Arla,12 dan Diki, 11, ditemukan di areal persawahan di daerah Talang, dengan radius 4 kilometer dari lokasi awal kejadian. Sebelumnya korban tewas bernama Tarno,55 dan anaknya Lis,11, ditemukan dua jam setelah kejadian dengan radius 2 kilometer.

Sementara dua korban lain bernama Tendi bin Teguh, 11 dan Rahma bin Wawa,11, masih dalam pencarian tim gabungan yang terdiri dari SAR, Basarnas, kepolisian serta TNI dibantu warga. Keduanya diperkirakan terdampar atau tersangkut di saluran sungai.

"Kita masih terus lakukan pencarian dua korban lagi, kita harapkan segera ditemukan dan cuaca cerah hari ini dapat lebih memudahkan menemukan korban," kata Kepala BPBD Kabupaten Pemalang Wismo.

Baca juga: Dua Anak Hilang Terseret Gelombang di Sikka

Sebelumnya, Kepala Basarnas Jawa Tengah Aris Sofingi dalam mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, ketika itu ketujuh anak sedang mandi dan bermain di Sungai Rajasa di Desa Beluk, Kecamatan Belik, Pemalang, lima anak berada di tengah dan dua lainnya di pinggir sungai.

Ketika sedang asik bermain, lanjut Aris, volume air tiba-tiba meningkat tajam dengan arus yang sangat deras, sehingga tujuh anak langsung terseret air. Dua anak yang berada di pinggir yakni Fajar bin Arian, 7 dan Indra bin Waeni, 11, dapat menepi dan selamat.

"Pada saat anak-anak itu hanyut, korban Tarno yang baru sampai di sungai kaget dan berusaha menyelamatkan, namun dirinya justru ikut jadi korban," ungkap Aris.(OL-5)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya