Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
POLDA Jawa Timur tetap melarang suporter Persebaya Surabaya, Bonek, menyaksikan timnya saat tanding di Malang untuk menghadapi Arema Malang pada Final Kedua Piala Indonesia di Stadion Kanjuruan Malang, Jumat (12/4).
"Sebelumnya juga suporter Arema tidak diperkenankan ke Surabaya, sekarang juga demikian. Suporter Persebaya jangan ke Malang," kata Kapolda Jatim Irjen Luki Hermawan di Surabaya, Rabu (10/4).
Larangan tersebut, menurutnya juga sudah menjadi kesepakatan perwakilan suporter yang pernah diundang ke Polda Jawa Timur.
Jadi, tegasnya, kesepakatan ini sudah disetujui untuk Final Piala Presiden. "Sekarang di Malang maka suporter Persebaya juga tidak diperkenankan ke Malang," ujarnya.
Meski diakui masih juga banyak yang ke Malang. Namun, mereka tidak diperkenankan membawa atribut Persebaya.
Baca juga: Jelang Final, Khofifah Minta Aremania dan Bonek Tetap Guyub
Kapolda menjelaskan menjelang pertandingan akan dilakukan razia, tidak hanya untuk suporter Persebaya tapi juga Arema. Mereka yang tidak memiliki tiket dilarang ke stadion. "Jangan ke stadion bila tidak membawa tiket, petugas akan menolak mereka mendekat stadion," katanya.
Jumlah personel yang dikerahkan tidak jauh beda dengan di Surabaya. Apalagi, dalam waktu bersamaan juga ada Presiden Jokowi. "Kondisi harus benar benar aman," ujarnya. (X-15)
Di Soreang, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat memastikan layanan itu melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Majalaya.
Meski turnamen itu merupakan ajang pemanasan menjelang musim kompetisi, namun tetap memiliki kelas, gengsi, dan prestisius.
Piala Presiden jadi ajang persiapan menghadapi Liga 1 yang akan bergulir pada Mei.
Pelatih Arema Kuncoro menegaskan tidak ada persiapan khusus untuk melakoni Piala Presiden.
Jabatan ketua SC Piala Presiden sendiri sudah diemban Maruarar sejak edisi kedua turnamen pada 2017.
Ketua SC Piala Presiden Maruar Sirait menegaskan tidak akan segan menindak siapa pun yang curang.
Tim Bajul Ijo melakukan rotasi demi mengatasi minimnya waktu recovery yang dimiliki dan menjaga tim tetap bugar.
Pelatih Madura United (MU), Dejan Antonic menegaskan seluruh pemainnya sudah siap menjalani laga kedua meski hanya punya waktu istirahat dua hari.
Jika pada laga semifinal kedua, United juga menang 1-0 dalam waktu normal ditambah babak perpanjangan waktu, terjadilah babak adu penalti.
DUEL sengit dipastikan akan tersaji pada partai final Piala Presiden 2019. Hal itu setelah Persebaya mengikuti jejak klub asal Jawa Timur lainnya, Arema FC, melaju ke partai puncak.
Madura United memberi selamat kepada saudara tuanya yang akan bertemu Arema di laga final
Suporter Persebaya dan Arema memiliki hubungan tidak bagus. Bentrokan antarsuporter sering terjadi jika kedua kesebelasan berhadapan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved