Headline

Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.

KPU RI Sesalkan Ada Siswa SMA Sebar Hoaks

MI
20/3/2019 10:25
KPU RI Sesalkan Ada Siswa SMA Sebar Hoaks
(ANTARA/Indrianto Eko Suwarso)

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI merasa prihatin terhadap ditemukannya keterlibatan siswa SMA dalam penyebaran berita bohong (hoaks) berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu 2019. "Yang merisaukan dari penyebaran hoaks ini pelakunya ternyata sebagian dari mereka anak SMA," kata Ketua KPU Arief Budiman di Semarang.

Dia pun menyayangkan ilmu yang dimiliki para siswa SMA itu digunakan untuk hal yang tidak baik. Arief menyampaikan, polisi sudah bergerak cepat untuk mengambil tindakan tegas atas laporan berita bohong terhadap KPU itu. Ia juga mengungkapkan adanya permohonan maaf dari para siswa SMA yang tersangkut dengan tindak pidana tersebut.

"Saya akan memberi pengampunan asal terbukti mereka bekerja sendirian. Tetapi kalau terbukti mereka dipekerjakan oleh jaringan yang bertujuan mengganggu pemilu, saya minta dihukum tegas," kata Arif yang tidak mau menyebut siswa SMA mana penyebar hoaks yang dimaksud.

Baca juga: Bupati Tegal Kecewa Ada Sekolah Pungut Iuran UNBK

Arief menegaskan bahwa dia tidak menggubris banyaknya hoaks yang beredar seputar penyelenggaraan pemilu. Namun, jika sudah substansial mengganggu pemilu, ditegaskan, akan dia lawan.

Keikutsertaan pemilih pemula pada Pemilu 2019 yang saat ini masih duduk di bangku SMA atau juga disebut sebagai pemilih milenial diyakini cukup tinggi. KPUD Bali, meyakini jika pemilih milenial di Bali akan naik drastis.

Ketua KPUD Bali Dewa Gede Agung Lidartawan mengatakan pemilih milenial diyakini tidak akan golput. "Kami yakin jika pemilih milenial Bali yang saat ini jumlahnya naik signifikan tidak akan golput. Jumlah mereka saat ini mendekati 30% sampai 40% dari total pemilih Bali," ujarnya.

Antusiasme dan geliat pemilih milenial Bali yang tinggi itu dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan, permintaan sosialisasi terhadap mereka selama ini. "Kaum milenial harus tampil. Saatnya mereka ambil inisiatif, peduli terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya. (HT/OL/N-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya