Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Jenazah DPO Poso Dievakuasi dari TKP

Mitha Meinansi
04/3/2019 14:10
Jenazah DPO Poso Dievakuasi dari TKP
Kapolda Sulteng Brigjen Pol Lukman Wahyu Hariyant(ANTARA/BASRI MARZUKI )

KAPOLDA Sulawesi Tengah (Kapolda) mengakui adanya terduga teroris yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dalam kasus Tindak Pidana Terorisme, yang berhasil di lumpuhkan oleh Satuan Tugas Operasi Tinombala-I Tahun 2019 di Poso, Sulawesi Tengah. 

Selain tewas tertembak, satu orang DPO lainnya berhasil di tangkap, dan barang bukti berupa senjata api jenis M 16  berhasil diamankan.

Kapolda Sulteng, Brigjen Lukman Wahyu Hariyanto, menyatakan pihaknya telah menerima infomasi, terkait peristiwa kontak tembak antara Satuan Tugas Operasi Tinombala, dengan kelompok bersenjata yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang, di hutan pegunungan Poso.

Menurut Kapolda Sulteng, yang juga merupakan Penanggung Jawab Kebijakan Operasional (PJKO) Tinombala, jenazah korban yang tertembak saat ini sedang dalam proses evakuasi dari TKP. 

Jenazah belum bisa dipastikan siapa orangnya karena proses identifikasi masih akan dilakukan. Namun Kapolda memastikan jenazah merupakan DPO yang selama ini mejadi perburuan aparat keamanan yang  masuk dalam Satgas Tinombala.

"Iya yang saya dengar ada. Kita sudah dapat dua, satu hidup satu meninggal, satu senjata. Itu yang saya terima. Jenazahnya ini lagi kita evakuasi," ujar Kapolda usai memimpin upacara penutupan acara pelantikan dan penyumpahan pendidikan pembentukan Bintara Polri Tahun Anggaran 2018/2019 di SPN Polda Sulteng, Senin (4/3).

 

Baca juga: Kontak Tembak Di Poso Tewaskan Satu DPO Teroris

 

Menurut Kapolda Sulteng, kedua orang yang berhasil ditemukan oleh Satgas Tinombala, di wilayah hutan pegunungan Padopi, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, merupakan DPO yang selama ini dicari.

"Pasti. Nah, itu masih diidentifikasi. Masih di tengah hutan ini," tandasnya Mantan Kapolda Sulawesi Barat itu.

Untuk mengetahui secara pasti siapa yang menjadi korban tembak tersebut, jenazah korban nantinya akan di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Palu, untuk menjalani proses identifikasi 
lanjutan. Sementara DPO yang tertangkap masih menjalani proses interogasi di Mapolres Poso. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik