Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMERINTAH Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan apel pengamanan dan simulasi pemilihan kepala desa (pilkades) serentak gelombang II di Alun-alun Klaten, Rabu (13/2).
Pilkades serentak gelombang II yang akan digelar 13 Maret medatang, dilaksanakan di 270 desa pada 26 kecamatan. Adapun pilkades serentak gelombang I dilaksanakan pada 2017 di 48 desa.
Apel pengamanan pilkades serentak gelombang II tahun ini, diikuti 1.200 personel dari unsur TNI, Polri, Satlinmas, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan. Bertindak sebagai pemimpin apel, Bupati Sri Mulyani.
Turut hadir pada apel pengamanan dan simulasi pilkada tersebut, antara lain Ketua DPRD Agus Riyanto, Sekretaris Daerah Jaka Sawaldi, jajaran Forkompinda, dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Klaten.
Bupati Sri Mulyani dalam sambutannya mengingatkan agar masyarakat Klaten tidak terprovokasi berita-berita bohong maupun kejadian-kejadian yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca juga: Polres Klaten Siap Amankan Pilkades dan Pilpres 2019
Untuk pelaksanaan pilkades serentak yang aman dan kondusif, menjadi kewajiban seluruh warga. Sedangkan aparat TNI, Polri, dan Satlinmas menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keamanan seluruh tahapan pilkades serentak tersebut.
"Pilkades serentak dan pemilu 2019, adalah merupakan hajatan bersama. Karena itu, tanggung jawab sebagai warga negara, bagi yang sudah punya hak pilih agar menggunakannya secara benar. Jangan golput, sebab satu suara menentukan masa depan bangsa," ujarnya.
Sri Mulyani kembali menekankan agar semua komponen masyarakat Klaten berkomitmen untuk terus bekerja keras guna menjamin pilkades serentak 2019 dapat berjalan aman, lancar, dan damai.
Kapolres AKB Aries Andhi menjelaskan, apel dan simulasi pengamanan pilkades serentak bertujuan untuk mempersiapkan seluruh tahapan pilkades. Terutama pada saat pemungutan dan penghitungan suara dapat berlangsung kondusif. (OL-3)
POI 2024 ialah wadah bagi putri-putri daerah untuk menyalurkan bakat dan talenta mereka.
Jalur fungsional dibuka saat arus mudik dan balik, satu arah dari Colomadu menuju Ngawen pada 5-11 April 2024 dan satu arah dari Ngawen menuju Colomadu pada 12-15 April 2024.
KAPOLRES Klaten AKB Warsono mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kerukunan, meski berbeda pilihan politik pada Pilkada Serentak 2024.
Forkopimda Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggelar silaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat di Pendapa Kabupaten Klaten, Kamis (10/10).
Memasuki masa tenang, Bawaslu dan KPU Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, melakukan kegiatan pembersihan alat peraga kampanye (APK) pemilihan kepala daerah (pilkada) 2024
Pasangan calon dengan perolehan suara paling terendah di Pilkada di Jawa Tengah yakni Pemalang dan Klaten justru mengajukan gugatan sengketa Pilkada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved