Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
GUBERNUR Sulawesu Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah mengatakan terus berupaya melakukan beragam cara dalam menanggulangi dampak negatif dari bencana banjir bandang dan longsor di Kabupaten Gowa, Sulsel.
"Kita akan duduk bersama, membahas semua berapa luas lahan yang terendam, rumah yang rusak dan sebagainya, karena sangat besar. Termasuk mereka yang kehilangan rumah, ini harus diinventarisir semuanya," kata Nurdin, Kamis (24/1).
Baca juga: Sempat Viral Selamatkan Cucunya dari Banjir Gowa, Nenek Nurjannah Meninggal Dunia
Pihaknya masih menunggu data yang terkena dampak bencana. Pihaknya mengaku memiliki dana tanggap darurat sebesar Rp20 miliar yang bisa dipergunakan. Selain itu, ia juga menegaskan agar masyarakat yang tinggal dibantaran kali bisa direlokasi.
"Tidak ada lagi warga yang bermukim di sana. Bahaya kan, apalagi cuaca ekstream. Hulu kita juga lagi kritis, karena alih fungsi lahan," serunya.
Meski punya dana tanggap barurat, Pemprov Sulsel juga menerima bantuan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berupa bantuan bantuan dana siap pakai (DSP) untuk operasional tanggap darurat bencana banjir dan longsor untuk BPBD Provinsi Sulsel, BPBD Kabupaten Gowa, BPBD Kabupaten Jeneponto, BPBD Maros dan BPBD Makassar tahun 2019 sebesar Rp1.150.000.000 yang diserahkan langsung oleh Kepa BNPB Donny Munardo.
BNPB juga memberikan bantuan paket logistik BNPB Bencana Banjir Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2019 berupa, tenda gulung 250 lembar, sandang 425 paket, selimut 560 lembar, paket perlengkapan keluarga 100 paket,perlengkapan bayi 202 paket, matras 240 lembar, kantong mayat 30 lembar, karung pasir 300 lembar,makanan siap saji 540 paket, lauk pauk 714 paket, makanan tambahan gizi 690 paket.
Sebanyak 30 orang meninggal dunia, 25 orang hilang dan 47 orang luka-luka, akibat banjir yang menerjang wilayah Sulawesi Selatan beberapa hari terakhir ini.
Berdasarkan pendataan dampak bencana yang dilakukan oleh Pusdalops BPBD Sulawesi Selatan, tercatat 78 desa terdampak bencana di 52 kecamatan yang tersebar di 10 kabupaten/kota yaitu Kabupaten Jeneponto, Maros, Gowa, Kota Makassar, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Sidrap dan Bantaeng. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved