Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Aturan Satu Arah Berlaku di Citra 7

03/2/2015 00:00
Aturan Satu Arah Berlaku di Citra 7
(MI/caksono)
MULAI Rabu (4/2), Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta akan mengubah arus lalu lintas di kawasan Citra 7, Jakarta Barat.

Kepala Bidang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dis-hubtrans DKI Masdes Arroufy menyatakan kemacetan lalu lintas yang sangat parah kerap terjadi di lokasi tersebut sehingga pihaknya merencanakan uji coba perubahan arus lalu lintas itu.

"Di sana banyak konflik persimpangan. Kami coba tertibkan dengan satu arah yang berlaku selama 24 jam," kata Masdes, kemarin.

Uji coba aturan itu akan berlangsung sepekan.

Jika sukses mengurai kemacetan, aturan tersebut akan dipermanenkan.

Menurut Masdes, kemacetan juga terjadi akibat banyaknya angkutan umum yang mengetem di sembarang tempat.

Oleh sebab itu, pihaknya juga berkonsentrasi untuk menertibkan angkutan umum yang ada di sekitar kawasan itu.

Kawasan Citra 7 merupakan akses penghubung dari Jalan Daan Mogot menuju Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Rahmat Suryadi, satpam Perumahan Citra 7, mengaku telah diberi tugas untuk membagikan selebaran sosialisasi ke penghuni perumahan dan pemilik toko di kawasan itu.

Namun, hingga kemarin, belum ada rambu-rambu atau papan petunjuk arah yang terpasang.

"Mungkin karena baru mau uji coba dulu kali, ya, jadi rambu-rambu belum ada," tukas Rahmat.

Kasat Lantas Polres Jakarta Barat AKB Ipung Purnomo menyatakan siap membantu mengatur arus lalu lintas.

Kendati demikian, pihaknya belum menerima informasi detail ihwal aturan yang diformulasikan Dishubtrans itu.

Menurut Ipung, pemberlakuan sistem satu arah di kawasan itu tepat karena volume kendaraannya cukup padat.

Kasudin Perhubungan Jakarta Barat Mirza Aryadi mengatakan belum menerima informasi detail dari Dishubtrans.

"Karena belum ada arahan lebih lanjut, kami belum bisa pasang rambu," ucap Mirza.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Admin
Berita Lainnya