Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung enggan berkomentar banyak terkait Sekretaris Daerah (Sekda) Marullah Matali yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sekda dalam laporan ke KPK itu, diduga menyalahgunakan jabatan dengan mengangkat anaknya sebagai tenaga ahli.
“Saya belum tahu,” kata Pramono singkat saat ditemui di RPTRA Kalijodo, Jakarta Barat, Jumat (16/5).
Seperti diberitakan, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam berkas laporan yang diterima, Marullah diduga menyiapkan ruangan khusus untuk anaknya, di dekat ruang kerjanya.
MFM juga diduga mengumpulkan dana untuk kepentingan Marullah dari petinggi BUMD dan SKPD. Dia juga diduga menjadikan anaknya sebagai tangan kanan untuk persetujuan lelang proyek di Jakarta. Jika tidak direstui MFM, proyek harus dibatalkan.
Juru bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan itu dengan memeriksa validitas informasi. Setelahnya, Lembaga Antirasuah bakal mengumpulkan data dari sumber lain.
“KPK selanjutnya akan proaktif melakukan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan) untuk mendukung informasi awal yang telah disampaikan,” kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (14/5).
Saat ini, laporan tersebut pun masih telaah oleh KPK apakah memenuhi unsur tindak pidana korupsi atau tidak.
“KPK secara umum akan melakukan telaah kepada setiap pengaduan masyarakat yang masuk untuk melihat validitas informasi dan keterangan yang disampaikan dalam laporan tersebut," jelasnya.(H-4)
Marullah diduga menyiapkan ruangan khusus untuk anaknya, di dekat ruang kerjanya. MFM, mengumpulkan dana untuk kepentingan Marullah dari petinggi BUMD dan SKPD.
SEKRETARIS Daerah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali membeberkan hasil rapat bersama Tim Transisi Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno.
TIM transisi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Pramono Anung-Rano Karno bertemu dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Marullah Matali
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved