Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Setelah melepas status sebagai Daerah Khusus Ibukota, Jakarta kini dituntut untuk mandiri dan bersiap menjadi kota bisnis. Sekretaris Daerah Provinsi Jakarta, Joko Agus Setyono, menyatakan bahwa pemerintah daerah tetap akan mendukung program-program pemerintah pusat seperti program 3 juta rumah. Namun, dengan status baru ini, banyak hal yang perlu disiapkan, termasuk menjalankan dua fungsi utama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
“BUMD memiliki dua fungsi, yakni fungsi pelayanan kepada masyarakat dan fungsi bisnis,” kata Joko usai acara Ground Breaking Warna Fine Living di Ciputat, Tangerang Selatan, kemarin.
Menurut Joko, untuk menjadi kota bisnis, BUMD perlu memperhatikan fungsi bisnisnya agar dapat menghasilkan keuntungan bagi perusahaan tanpa mengesampingkan pelayanan kepada masyarakat Jakarta.
Di bidang pelayanan masyarakat, khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), pihaknya akan terus membangun rumah susun di Cilangkap dan Pondok Kelapa. Hal ini sekaligus mendukung program pembangunan 3 juta rumah yang dicanangkan Prabowo-Gibran.
“Pengembangan ini akan difokuskan di daerah utara yang masih memiliki lahan yang memadai,” jelasnya.
Menanggapi hal ini, Direktur Utama Sarana Jaya, Andira Reoputra, menjelaskan bahwa pihaknya telah mengkaji aset-aset yang bisa dioptimalkan untuk meningkatkan pendapatan perusahaan, salah satunya adalah lahan di Ciputat, Tangerang Selatan, yang berdekatan dengan Jakarta.
“Pertimbangan kami adalah infrastruktur transportasi dan kedekatannya dengan Jakarta. Dengan persetujuan Pemprov DKI Jakarta, kami mengembangkan hunian tapak komersial eksklusif dengan konsep modern resort untuk segmen menengah ke atas di lahan ini,” papar Andira.
Pada tahap pertama, di Warna Fine Living akan dibangun 53 unit rumah eksklusif dengan investasi awal sebesar Rp50 miliar.
“Kami sudah melakukan kajian untuk memastikan segmen pasar properti ini terjangkau dan harga jualnya bersaing. Pada penawaran awal (early bird), harga dimulai dari Rp2,9 miliar hingga Rp3,7 miliar,” tambahnya.
Dua tipe rumah yang ditawarkan adalah Tipe Amethyst (7x12 meter persegi) dan Tipe Irish (6x11 meter persegi), masing-masing berupa rumah tiga lantai yang dilengkapi rooftop di lantai atas.
“Hunian ini direncanakan terbuka untuk konsumen pada 2025. Saat ini, kami masih dalam tahap presale,” pungkas Andira.
PERTUMBUHAN ekonomi di Jakarta merupakan magnet bagi pendatang untuk mencari pekerjaan dan bertempat tinggal di Jakarta.
BAKAL calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (RK), bakal menggagas program hunian di atas pasar-pasar. Hunian juga direncanakan dibangun di sejumlah fasilitas umum.
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
Ciputra Group resmi menggelar acara Berita Acara Serah Terima (BAST) tahap pertama untuk hunian CitraLake Villa.
MENTERI Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan perumahan kunci ketahanan kota hingga inklusi sosial.
Menurut Ara, rincian subsidi rumah ini akan diumumkan rinci pada waktunya.
GUBERNUR Jawa Barat Dedi Mulyadi menilai pertumbuhan pembangunan pada sektor properti seperti perumahan dan hotel di DKI Jakarta dan Tangerang Raya berdampak bagi warga Jawa Barat.
Kenapa Palaran? Karena Palaran akan menjadi akan menjadi kawasan yang menjanjikan di masa depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved