Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
YAYASAN Waqaf Al Muhajirien Jakapermai (YWAMJP), pengelola sepuluh sekolah Al Azhar di Bekasi dari tingkat TK-SMA dan satu Madrasah Ibtidaiyah, menggelar acara Open House pada 14 Oktober 2024, di Blasta Food and Lounge. Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Umum YPI Al Azhar, Budiyono, Humas Unit Sekolah, Pimpinan Sekolah, Jamiyyah, Panitia Penerimaan Murid Baru (PMB), yang turut memeriahkan acara ini bersama masyarakat dan calon orangtua murid.
Acara Open House ini diisi dengan berbagai penampilan dari murid-murid Al Azhar, yang menampilkan kreativitas dan bakat mereka dalam bidang seni, budaya, dan akademik. Penampilan ini tidak hanya menjadi hiburan bagi para tamu, tetapi juga menunjukkan kualitas pendidikan yang diberikan oleh sekolah-sekolah Al Azhar dalam membentuk karakter dan potensi siswa.
Ketua Yayasan Waqaf Al Muhajirien Jakapermai, Syafiudin menekankan pentingnya visi Yayasan melalui tagline tahun ini, “Islamic School with Digital Learning and International Excellence.” Tagline ini menegaskan komitmen Yayasan untuk mempersiapkan generasi muda yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga berakar kuat pada nilai-nilai Islam serta siap bersaing di tingkat global.
"Kami bertekad untuk mencetak generasi yang mampu bersaing secara internasional tanpa melupakan nilai-nilai Islam yang menjadi fondasi kuat mereka,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Jumat (18/10).
Sekolah-sekolah Al Azhar di bawah naungan Yayasan Waqaf Al Muhajirien menggunakan tiga kurikulum yaitu Kurikulum Al Azhar, Kurikulum Merdeka, dan Kurikulum Cambridge.
“Kami telah berhasil mengintegrasikan ketiga kurikulum ini untuk memberikan pendidikan yang komprehensif dan berstandar tinggi,” kata dia.
Penggunaan kurikulum ini memungkinkan murid untuk mendapatkan pendidikan Islami yang kokoh, serta kemampuan akademik yang dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Selain itu, Yayasan Waqaf Al Muhajirien Jakapermai juga telah melakukan dan terus menjalankan improvement dalam berbagai aspek, baik dalam pengajaran, fasilitas, maupun pengembangan program-program unggulan, untuk memastikan kualitas pendidikan yang semakin baik dan sesuai dengan kebutuhan zaman.
Sementara itu, Sekretaris Umum YPI Al Azhar, Budiyono mengingatkan para orangtua mengenaipentingnya memilih sekolah yang tepat untuk pendidikan anak.
"Dalam menentukan sekolah, jangan pernah salah pilih. Al Azhar adalah salah satu sekolah terbaik di Indonesia, yang mengutamakan pendidikan berkualitas tinggi," ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa untuk menjadikan sekolah-sekolah unggul, diperlukan penerapan P5, yakni Penampilan, Profesionalisme, Pelayanan, Publikasi/Komunikasi, dan Prestasi. Hal ini menjadi pilar penting dalam meningkatkan mutu dan reputasi sekolah-sekolah di bawah naungan Yayasan Waqaf Al Muhajirien.
Acara Open House ini juga menjadi kesempatan bagi masyarakat dan calon orangtua murid untuk mendapatkan informasi mendalam mengenai program-program unggulan yang ditawarkan oleh sekolah-sekolah Al Azhar, seperti digital learning dan kurikulum internasional yang diterapkan.
Kehadiran Sekretaris Umum YPI Al Azhar serta jajaran pimpinan sekolah menunjukkan keseriusan Yayasan dalam menghadirkan pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman, namun tetap berakar pada nilai-nilai keislaman. (H-2)
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, mengatakan terdapat kesalahpahaman masyarakat terkait hadirnya Permendikdasmen soal kurikulum.
Vertical Collaborative Board di jenjang SD, yang mendorong siswa untuk berkolaborasi, berbagi ide, serta mengasah kemampuan berpikir kritis dan komunikasi efektif.
Ketika tren pengangguran terbuka secara nasional menunjukkan penurunan, tingkat pengangguran dari perguruan tinggi justru meningkat
Melalui kurikulum tersebut, siswa tidak hanya unggul dalam akademis tetapi juga memiliki karakter Islami yang kuat dan siap melanjutkan pendidikan ke tingkat internasional.
Ing madya mangun karsa, hampir tidak pernah diterapkan dalam diktum skema kebijakan pendidikan nasional.
Kurikulum tematik pengelolaan sampah sebagai muatan lokal ini kini diimplementasikan hingga ke hamper 1.600 sekolah.
DI tengah perubahan sistem pendidikan yang kerap berganti mengikuti dinamika kebijakan pemerintah, Kurikulum Merdeka tetap menonjolkan kelebihan yang tak lekang oleh waktu: kolaborasi.
Anggota Komisi X DPR Sofyan Tan mengingatkan pemerintah untuk mengubah kurikulum pendidikan. Hal itu menyusul adanya isu akan digantinya Merdeka Belajar.
Abdul Mu'ti akan mendengarkan terlebih dahulu masukan dan aspirasi dari masyarakat terkait kelebihan dan kekurangan tiga kebijakan tersebut sejauh ini.
Pemerintahan baru nanti diharapkan gerak cepat untuk berkoordinasi melakukan evaluasi dan penetapan kurikulum yang tepat dan tetap ke depannya.
Kemendikbud-Ristek menegaskan bahwa pendidikan perubahan iklim yang masuk dalam kurikulum Merdeka sebenarnya bukan baru dan sudah ada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved