Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 338.200 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H dan H+1 Hari Raya Natal yang jatuh pada hari Minggu-Senin, 25-26 Desember 2022.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).
Baca juga: Sambut Pelancong di Libur Nataru, Layanan Bus Wisata Diperpanjang
"Total volume lalin yang kembali ke Jabotabek ini naik 11,05 % jika dibandingkan lalin normal periode Juni 2022 dengan 304.548 kendaraan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangannya, Selasa (27/12).
Ia menambahkan jika dibandingkan dengan periode Nataru 2021, total volume lalin ini naik 18,68%, dengan total 284.963 kendaraan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Nataru 2022 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut naik sebesar 8,55% dengan total 311.569 kendaraan.
Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari ketiga arah, mayoritas sebanyak 168.411 kendaraan (49,8%) dari arah timur (Trans Jawa dan Bandung).
"90.571 kendaraan (26,8%) dari arah barat (Merak), dan 79,218 kendaraan (23,4%) dari arah selatan (Puncak)," kata Lisye.
Adapun rincian distribusi lalin H+1 Natal 2022 ialah arah timur (Trans Jawa dan Bandung, kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek mencapai 83.850 kendaraan, meningkat sebesar 30,45% dari lalin normal.
Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 84.561 kendaraan, meningkat sebesar 14,53% dari lalin normal.
"Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 168.411 kendaraan, meningkat sebesar 21,94% dari lalin normal," jelas Lisye.
Berikutnya dari arah barat atau Merak, kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 90.571 kendaraan, turun 3,15% dari lalin normal.
Sedangkan, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 79.218 kendaraan, meningkat sebesar 8,64% dari lalin normal. (OL-6)
Pemprov DKI perlu menjelaskan bahwa ERP bukan pajak tambahan, melainkan mekanisme pengelolaan ruang jalan secara adil
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung meminta Dinas Bina Marga untuk menertibkan seluruh pembangunan atau proyek galian yang menyebabkan kemacetan di Jakarta.
Deddy menjelaskan bahwa tarif untuk kendaraan yang melintas di jalan yang terpasang ERP seperti di beberapa negara maju, jauh lebih mahal dibandingkan lewat jalan tol.
Polda Metro Jaya mengungkap kemacetan parah yang terjadi di ruas Jalan Gatot Subroto menuju Jalan Jenderal Sudirman pada Rabu (28/5) disebabkan oleh tingginya volume kendaraan.
Integrasi jalan tol eksisting menuju ke Pelabuhan Tanjung Priok dinilai merupakan solusi strategis untuk mengurai kemacetan di kawasan pusat distribusi logistik nasional tersebut.
Kemacetan disebabkan oleh kesalahan perencanaan operasi di salah satu terminal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved