Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) hingga kini belum memastikan kapan tiket balap mobil listrik Formula E bakal dijual. Sebelumnya, Jakpro menargetkan tiket akan dijual Februari. Namun, hingga kini belum ada kepastian.
VP Communication Organizing Committee Formula E Jakarta Iman Sjafei mengungkapkan pihaknya belum melakukan penjualan tiket karena masih menunggu finalisasi sistem.
Ia menegaskan Jakpro bekerja sama dengan pihak swasta yang telah berpengalaman menangani penjualan tiket agenda internasional di Jakarta.
"Kalau soal software, kita kan kerja sama dengan pihak tiketing yang sudah berpengalaman dari dulu. Master tiketing. Sudah siap, sekarang lagi memfinalisasi beberapa hal. Tapi yang utama, untuk jual-jual tiket tuh timing," kata Iman saat dihubungi, Selasa (12/4).
Baca juga: Jakpro Mulai Bangun Paddock Hingga Bangku Penonton Untuk Formula E
Ia menjamin meski balapan hanya digelar 1 hari, masih ada pre event dan agenda menarik lainnya yang bisa dinikmati penonton Formula E nantinya.
Di sisi lain, ia menyebut pembangunan sirkuit Formula E khususnya untuk pengaspalan sudah selesai. Kini pembangunan berlanjut ke pemasangan paddock dan tribun bangku penonton.
Pemasangan ini diyakini tak memakan waktu yang lama dan pembangunan sirkuit masih bisa selesai tepat waktu.
"Lintasan sudah jadi, terus sekarang sedang bangun kelengkapan yang kanan kiri pagar, terus tribun, jembatan-jembatan. Kan kalau itu semua tinggal pasang-pasang," ungkap Iman.(OL-5)
Direktur Utama PT Pelni Tri Andayani mengungkapkan, serapan tersebut menunjukkan antusias masyarakat menyambut masa libur sekolah dan stimulus ekonomi yang diberikan pemerintah.
Pelanggan membeli tiket hanya melalui aplikasi Access by KAI untuk menghindari modus penipuan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Puluhan ribu kursi masih belum terjual untuk pertandingan Piala Dunia Antarklub antara klub AS Inter Miami dan klub Mesir, Al Ahly, yang akan berlangsung pada Sabtu (14/6) waktu setempat.
Program ini merupakan bagian dari stimulus yang diberikan KAI untuk mendukung pergerakan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui sektor transportasi.
Berbeda dari tema cinta atau perpisahan, Single Tiket, Nanti Datang Lagi, hadir sebagai pelukan hangat untuk mereka yang sedang berjuang, merasa gagal, atau sedang kehilangan arah.
Penjualan tiket untuk sisa kuota akan dimulai pada Senin, 19 Mei 2025, melalui platform resmi Kita Garuda ID.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved