Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
PEMERINTAH pusat menilai positif kebijakan Pemprov DKI yang tengah berupaya untuk membangun fasilitas pengolahan sampah antara (FPSA) atau intermediate treatment facility (ITF). Dalam konferensi pers virtual, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan DKI Jakarta Alfiker Siringoringo menilai proyek tersebut apabila bisa terealisasi akan sangat berdampak positif pada pengurangan volume sampah di ibu kota.
Tak hanya itu, dari segi pengeluaran rutin Pemprov DKI, kebijakan ini juga akan memberikan efisiensi.
"Dampak finansial maka akan mengurangi pengeluaran Pemda DKI di bidang pengelolaan sampah khususnya ke TPST di Bantargebang di Bekasi yang tiap hari hampir Rp2 miliar Pemda DKI bayar. Masih ada dana kompensasi terhadap Pemkot Bekasi," kata Alfiker, Selasa (1/3).
"Jadi biaya operasional sehari-hari tambah kompensasi, tambah fee-nya yang sangat besar per ton sampah. Bisa dibayangi ini (jika) dilaksanakan ini akan mengurangi jumlah sampah 2.200 ton per hari," lanjutnya.
ITF pun selain dapat mengurangi sampah juga dapat membawa manfaat lain seperti menghasilkan listrik yang bisa dijual ke PLN. Pemprov DKI melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI pun sudah menandatangani kerja sama jual beli listrik hasil pengolahan ITF dengan PLN.
Baca juga: Jakpro Mulai Pra-Konstruksi ITF Sunter Tahun Ini
Namun sayangnya, hingga kini ITF belum mendapatkan pendanaan untuk pembangunannya. Investor luar negeri yang dulu berminat membangun ITF angkat kaki karena tekanan ekonomi global akibat pandemi covid-19. Sehingga, sejak resmi peletakkan batu pertamanya dilakukan oleh Gubernur Anies Baswedan pada 2018, pembangunan ITF saat ini terhenti.
Alfiker pun mendukung Pemprov DKI yang hendak melakukan pinjaman dana pembangunan ITF kepada PT Sarana Multimedia Infrastruktur (SMI). Saat ini menurut dia, PT SMI sedang melakukan pengkajian terhadap pengajuan pinjaman tersebut.
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku BUMD yang ditugaskan untuk membangun ITF Sunter berencana meminjam dana sebesar Rp4 triliun.
"Jadi sangat banyak manfaatnya cuma memang sampai sekarang belum dalat ini sumber pendanaannya sehingga ini salah satu peluang investasi sangat strategis. Ini jadi pemikiran teman-teman semua khususnya pemda dan kita sudah kita usulkan ke PT SMI. Masih ada mix match artinya data-data dan analisis. Jadi ke depan kita harap bisa terwujud proyek ini karena sangat baik untuk kita semua," pungkasnya.(OL-5)
Sebagian besar JPO di ibu kota saat ini sudah dilengkapi kamera pengawas (CCTV) yang dikelola Dinas Bina Marga serta Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung segera membuka rekrutmen Penyedia Jasa Layanan Perorangan (PJLP) Dinas Penanggulangan Bencana Kebakaran dan Keselamatan.
Penambahan jumlah CCTV secara ideal, meningkatkan pengamanan di sejumlah wilayah dan pembangunan kota cerdas atau smart city di DKI Jakarta.
KETUA DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengatakan Jakarta dan Amerika sepakat menjalin kerja sama di tiga sektor. Masing-masing yakni sektor pangan, transportasi dan pendidikan
KOMISI A DPRD DKI Jakarta meminta proses rekrutmen Pegawai Penunjang Layanan Publik (PJLP) di lingkungan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) dilakukan tanpa pungli
DPRD DKI Jakarta menyampaikan laporan hasil pelaksanaan masa reses ke-3 masa persidangan III tahun sidang 2024-2025 dalam rapat paripurna.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved