Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

529 Pedagang Pasar Ciputat Galang Petisi Desak Pemkot Tangsel

Syarief Oebaidillah
21/2/2022 13:26
529 Pedagang Pasar Ciputat Galang Petisi Desak Pemkot Tangsel
Ilustrasi: lapak pedagang daging yang kosong di Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.(MI/Susanto)

Perkumpulan Pedagang Pasar Ciputat (P3C) menggalang petisi yang ditujukan kepada Walikota Tangerang Selatan ( Tangsel) Benyamin Davnie.

"Sekarang para pedagang sedang membuat petisi supaya cepat di kembalikan ke pasar lama Ciputat yang direvitalisasi. Kami mendesak meminta Pak Wali Kota agar kami dikembalikan berdagang ke pasar lama tersebut sebelum bulan puasa tiba," kata Ketua P3C Yuli menjawab Media Indonesia, Senin (21/2).

Menurut Yuli saat ini sudah 529 pedagang menandatangani petisi, sisanya belum sempat menandatangani karena sedang berada di luar kota. "Hari ini rencana mau disampaikan ke Walikota Tangsel, " tegasnya.

Dikatakan penggalangan petisi dilakukan selama dua hari yang disambut antusias para pedagang yang tergabung dalam P3C.

Yuli menambahkan pekan lalu pihaknya telah bertemu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel. Ketua P3C Yuli mengklaim pada pertemuan iti pihak Disperindag  memenuhi tuntutan  pedagang untuk ditempatkan kembali di pasar lama Ciputat yang direvitalisasi  sebelum bulan Puasa mendatang.

Dikatakan , pedagang hanya ingin kembali  ke pasar lama sebelum bulan puasa karena masa panen untuk pedagang adalah saat bulan puasa dan Hari Raya.

Ia mengutarakan tempat  berdagang selama pasar lama Ciputat direvitalisasi yakni  relokasi di Plaza Ciputat tidak kondusif dan sepi pembeli.Sehingga  pedagang banyak yang bangkrut. "Selama pandemi kami tetap berdagang namun sepi pembeli. Hemat kami tidak berpengaruh akibat pandemi tetapi akibat revitalisasi pasar dan relokasi yang kami tempati amat sepi pengunjung," tukasnya. (OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya