Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEMPROV DKI terus mengebut program vaksinasi. Tidak hanya vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua bagi warga yang belum mendapatkan vaksin, vaksin penguat atau booster juga terus dioptimalkan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan hingga kemarin vaksin booster sudah mencapai 296.486 dosis.
"Boosternya sudah 296.486 dosis. Tentu nanti kita upayakan. Selain tempat-tempat yang sudah ada akan kita lakukan peningkatan," ungkapnya di Balai Kota, Senin (24/1).
Menurut Riza, optimalisasi vaksin booster juga harus diseimbangkan dengan stok vaksin booster yang tersedia. Oleh karenanya, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat mengenai ketersediaan vaksin booster.
Politikus Partai Gerindra itu menambahkan, saat program vaksinasi dosis 1 dan 2, pihaknya mampu mengerahkan ribuan tenaga kesehatan dan berkolaborasi dengan berbagai pihak sehingga bisa mencapai penyuntikan hingga 100 ribu bahkan 200 ribu orang per hari.
"Prinsipnya kemarin ketika vaksin 1 dan 2 sehari 100 ribu, 150 ribu bahkan sampai 200 ribu, kita bisa. Jadi tidak usah khawatir kesiapan fasilitas dan dukungan tenaga kesehatan," tandasnya. (Put)
“Untuk vaksin ketiga yang dibilang moderna, kami tidak ada dan itu tidak pernah diberikan di gedung DPRD vaksin booster atau ketiga,"
Vaksinasi covid-19 dosis ketiga untuk nakes di DKI Jakarta dilakukan secara bertahap. Diketahui, total nakes di Ibu Kota mencapai 124.000 orang.
Nakes diminta bisa beristirahat selama dua hari usai divaksin untuk mengantisipasi adanya kemungkinan KIPI
ADANYA pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) yang telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster menuai kritik.
PUSKESMAS Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, menyiapkan 50 dosis vaksin booster atau vaksin penguat yang diberikan pada peluncuran vaksinasi booster Covid-19 untuk umum.
Kuota yang terbatas itu menyesuaikan dengan kuota jadwal vaksinasi berjadwal sebelumnya yakni vaksinasi anak usia 6-11 tahun, vaksinasi lansia, dan vaksinasi masyarakat umum lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved