Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
SEBANYAK 300 relawan dikerahkan untuk mengajak warga Sawah Besar untuk menjalani vaksinasi.
Kapolsek Sawah Besar AKP Maulana Mukarom mengatakan 300 relawan yang diterjunkan berasal dari Penanganan Prasaran dan Sarana Umum (PPSU), Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan relawan lainnya. Maulana mengatakan relawan tersebut dinamakan tim Pemburu Vaksin.
Baca juga: Polisi Amankan Pelajar Lakukan Pungli di Titik Penyekatan Kemayoran
Para relawan nantinya akan mengunjungi warga Sawah Besar dari rumah ke rumah untuk menyosialisasikan tentang vaksinasi dan memberi informasi gerai vaksinasi yang telah disediakan. Ia mengatakan sejumlah gerai telah didirikan di wilayahnya, seperti di Kelurahan Kartini, Karang Anyar, Gunung Sahari, Mangga Dua Selatan dan Pasar Baru.
"Tim pemburu Vaksin ini yang akan blusukan ke rumah warga yang belum melaksanakan vaksinasi. Jadi nanti kita sosialisasikan pentingnya vaksin di tengah pandemi ini," kata Maulana di Jakarta, Kamis (5/8).
Maulanara mengatakan tim Pemburu Vaksin akan terjun ke rukun warga (RW) yang partisipasi vaksinasinya masih rendah. Ia mengatakan dengan adanya upaya jemput bola ini diharapkan pada HUT ke-76 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021 seluruh warga telah divaksinasi.
"Kami juga akan tempelkan stiker rumah-rumah yang keluarganya sudah tervaksin. Sehingga, ketika ini dilakukan warga yang belum tervaksin ini akhirnya mau untuk vaksin. Diharapkan 17 Agustus 2021 masyarakat bisa tercapai herd immunity," ucapnya.
Sementara itu, Camat Sawah Besar Prasetyo mengatakan sekitar 15 ribu warga di wilayahnya belum menjalani vaksinasi. Sedangkan 104 ribu warga telah divaksinasi.
Ia mengungkapkan terdapat sejumlah alasan yang membuat warga masih belum mau divaksinasi, seperti enggan datang ke gerai vaksinasi, memiliki penyakit penyerta atau komorbid yang belum dibolehkan untuk vaksinasi.
"Yang belum vaksin itu ada beberapa faktor, seperti penyintas dan penyakit komorbid. Jadi, yang belum divaksin itu bukan karena mereka tidak mau vaksin," katanya. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved