Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBUAH kafe di Apartemen Sudirman Suites, Jalan Jenderal Sudirman, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat ditutup sementara selama tiga hari, setelah menggelar acara pertunjukan musik langsung (live music) dengan kapasitas yang melebihi aturan yang berlaku.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat Bernard Tambunan mengatakan pihaknya terpaksa menutup sementara kafe tersebut
selama 3 x 24 jam pada 6-9 Juni 2021 karena melanggar protokol kesehatan (prokes) pada pertunjukan Jumat (4/6) pekan lalu.
"Untuk bar, sesuai SK Pariwisata sudah diperbolehkan. Tapi kesalahannya tidak jaga jarak dan langgar ketentuan kapasitas 50%," kata Bernard saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (7/6).
Baca juga: Polsek Kembangan Bagikan Isolasi Bagi Warga Positif Covid-19
Selain menyegel tempat hiburan tersebut, Pemkot Jakarta Pusat juga menjatuhkan sanksi berupa denda sebesar Rp50 juta.
Penindakan tersebut juga dilakukan bersama jajaran Polsek Tanah Abang.
Kapolsek Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan mengatakan berdasarkan keterangan dari manajer kafe, acara tersebut turut mengundang DJ asal
Belanda.
"DJ dari Bali diundang ke Jakarta sekarang sudah pulang ke Belanda," kata Singgih.
Terkait sanksi denda yang dijatuhkan kepada Caspar Restaurant and Lounge Jakarta, Singgih menjelaskan pertunjukan musik tersebut tidak mendapatkan izin dari Dinas Pariwisata DKI Jakarta.
"Acara tidak ada izin dari Dinas Pariwisata. Makanya, langkah awal Satgas Covid-19 melakukan penindakan denda Rp50 juta," kata dia. (Ant/OL-1)
Kepolisian juga telah melakukan pemetaan daerah atau tempat, yang kerap digunakan penggemar sepak bola untuk melakukan aktivitas nonton bareng.
POLRES Tasikmalaya Kota bersama Polsek melakukan patroli simpatik di permukiman warga untuk menyisir potensi aksi kejahatan pada bulan Ramadan.
"Masalah yang di Pasuruan tentunya ini masih didalami oleh kepolisian karena memang kejadiannya dalam musibah bencana tokoh ulama, tokoh masyarakat di Pasuruan,"
Idham pun memberikan apresiasi kepada masyarakat yang melaksanakan imbauan dari pemerintah agar merayakan tahun baru di rumah saja.
Dia juga membantah klaim Rizieq yang menyebutkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta terlibat dalam penutupan Jalan KS Tubun selama acara.
Lalu saksi Rozi menjawab dirinya melihat semua yang hadir memakai masker. Ada pula panitia yang membagikan masker di pintu masuk menuju lokasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved