Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
TINGGI Muka Air (TMA) di Pintu Air Manggarai, Jalan Tambak, Menteng, Jakarta Pusat, menunjukkan level menurun. Pada pukul 16.00 WIB, TMA di Pintu Air Manggarai terpantau berstatus Waspada (Siaga 3) dengan ketinggian 845 sentimeter setelah sebelumnya sempat berstatus Awas (Siaga 1) dan Siaga (Siaga 2).
Kepala Seksi Drainase Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Firmansyah mengatakan, untuk TMA di Bendung Katulampa pada pukul 16.00 WIB sudah berstatus Normal (Siaga 4) dengan ketinggian 50 sentimeter.
"Kami lakukan manajemen pengelolaan air sebaik mungkin untuk meminimalisir dampak genangan atau banjir. Air juga sudah dialirkan ke Ciliwung Lama menuju Gunung Sahari sampai Pintu Air Marina," ujarnya, dalam keterangan resmi, Jakarta Pusat, Sabtu (20/2).
Baca juga: Gubernur Anies: Banjir Gara-gara Hujan Lebat
Firmansyah menjelaskan, untuk aliran Kali Ciliwung arah Banjir Kanal Barat (BKB) tiga pintu sesuai standar operasional prosedur (SOP) terbuka full sepanjang waktu. Sedangkan, pinyu air menuju Kali Ciliwung Lama situasional tergantung cuaca dan hujan di hulu maupun hujan lokal. Saat ini bukaan pintu air Kali Ciliwung Lama setinggi 250 sentimeter mengingat kondisi laut sedang surut.
"Hal ini sebagai upaya untuk menurunkan tinggi muka air kali ciliwung manggarai arah BKB sehingga aliran Kali Krukut yang mengalir ke BKB dapat lebih cepat, karena kondisi Kali Krukut dan juga Kali Mampang masih tinggi sampai sore ini," ungkapnya.
Ia memperkirakan, ketinggian air di Pintu Air Marina akan turun di titik terendah laut pada pukul 16.30 WIB. Saat laut sedang surut aliran Ciliwung akan dialirkan langsung ke laut melewati Gunung Sahari dan Pintu Air Marina.
"Pantauan di Pintu Air Marina sempat mengalami pasang tadi pagi, sementara sore ini sedang menurun, dengan begitu diharapkan aliran air yang melalui Kali Ciliwung Lama dapat mengalir lebih lancar," tandasnya. (OL-4)
PEMERINTAH Kabupaten Garut menetapkan kesiapsiagaan darurat bencana longsor dan banjir setelah beberapa hari melanda sejumlah wilayah.
BANJIR bandang melanda kawasan wisata Lembah Bajuin, Desa Sungai Bakar, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel) menyusul tingginya curah hujan di wilayah tersebut.
Hujan deras yang terjadi di Garut menyebabkan aliran Sungai Cimanuk meluap dan merendam 269 rumah dengan ketinggian air rata-rata setiap rumah 30 sentimeter.
hujan deras menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor di Kampung Kiararambay, Girimukti, Kabupaten Garut menyebabkan 4 orang meninggal dunia.
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
SEKITAR 70.000 orang telah dievakuasi dan dipindahkan ke tempat yang lebih aman di tengah banjir dahsyat yang melanda Tiongkok selatan, menurut laporan media lokal, Kamis (19/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved