Tol Bogor Outer Ring Road Seksi IIIA Siap Beroperasi

Insi Nantika Jelita
05/11/2020 08:59
Tol Bogor Outer Ring Road Seksi IIIA Siap Beroperasi
Ilustrasi--Sejumlah kendaraan melintas di tol Bogor Outer Ring Road (BORR) di Kota Bogor, Jawa Barat.(ANTARA/Arif Firmansyah)

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) telah menyelesaikan pembangunan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) Seksi IIIA (Ruas Simpang Yasmin - Kayu Manis) sepanjang 3 kilometer (km) dan siap dioperasikan.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan jalan Tol BORR menjadi jalan alternatif untuk mengurai kemacetan di Kota Bogor. Total ruas tol tersebut sepanjang 11,4 km.

"Hal itu dapat memudahkan pergerakan masyarakat dan meningkatkan taraf ekonomi Kota Bogor sebagai bagian dari Kawasan Metropolitan Jabodetabekpunjur," kata Basuki dalam keterangan resmi, Rabu (4/11).

Baca juga: Tol Cimanggis-Cibitung Seksi I Siap Operasi

Jalan Tol BORR, ungkapnya, juga dapat mendukung kawasan wisata di sekitar Kota Bogor yaitu, di antaranya kawasan puncak Ciawi dan Kebun Raya Bogor.

Dijelaskan, ruas Tol BORR Seksi IIIA (Ruas Simpang Yasmin - Kayu Manis) telah melalui tahap Uji Statis dan Uji Dinamis, dengan menggunakan kendaraan berat jenis truk yang berhenti di tengah-tengah Jalan Tol lebih dari satu kali untuk mendapatkan hasil yang konsisten dan mengetahui kualitas kekuatan jembatan Tol tersebut.

PUPR menyebut pelaksanaan uji dinamis bertujuan mengetahui faktor redaman jembatan dan Dynamic Amplification Factor (DAF), yakni perbandingan antara amplitudo akibat beban dinamis dengan amplitudo akibat beban statis yang akan menunjukkan karakteristik dari jembatan tersebut.

Jalan Tol BORR yang dikelola PT Marga Sarana Jabar terbagi menjadi 3 seksi, yaitu Seksi I Sentul Selatan – Kedung Halang yang telah dioperasikan pada 2009, Seksi IIA Kedung Halang – Kedung Badak yang diresmikan pada 2014 dan Seksi II B Kedung Badak – Simpang Yasmin yang telah diresmikan 2018 lalu dengan panjang Seksi I dan II yaitu 8,45 Km. Kemudian dilanjutkan Seksi III Simpang Yasmin – Kayu Manis dengan panjang 3 Km.

Basuki menerangkan, jalan tol tersebut memiliki nilai investasi sebesar Rp2,05 triliun dan dibangun dua arah menggunakan jenis perkerasan kaku dan memiliki masa konsesi selama 45 tahun sejak SPMK. Bertindak sebagai kontraktor PT PP (Persero) Tbk dengan konsultan PT Indec Internusa JO dan PT Eskapindo Matra. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya