Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MESKI dibekali dengan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) lebih besar, warga DKI Jakarta ternyata masih kalah bahagia dengan warga kabupaten Badung, Bali yang APBDNnya tak lebih dari 10% APBD DKI Jakarta.
Hal itu diungkapkan ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono, merujuk pada Indeks Pembangunan Manusia dan Indeks Kebahagiaan kedua daerah.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jakarta hanya 80,46 dengan indeks kebahagian di angka 71,33. Sedangkan IPM Badung sudah diangka 80,57 dan indeks kebahagianya sebesar 76,14.
"Padahal kita ketahui bersama APBD DKI (2020) sebesar Rp87,9 triliun semntara (APBD) Kabupaten Badung Hanya Rp6,3 triliun," kata Gembong di Jakarta, Sabtu (1/2).
Gembong mengatakan Kabupaten Badung sudah mampu menghapuskan Pajak Bumi dan Bangunan untuk seluruh segmen non-Komersial dan memiliki pendapatan asli daerah (PAD) Rp5,3 triliun..
Baca juga : Polisi Gencarkan Patroli di Apartemen Kalibata City
Sementara itu, katanya, kemampuan DKI Jakarta dalam menggenjot PAD masih sangat lemah dan disinyalir terjadinya banyak kebocoran.
"Tata kelola pemerintahan DKI Jakarta sudah pada angka kritis karena dibandingkan dengan pemerintahan setingkat kabupaten saja tidak bisa mengimbangi apalagi melampauinya," imbuh Gembong.
Mengingat APBD DKI Jakarta yang sangat besar mencapai Rp87,9 triliun, harusnya bisa berpihak kepada rakyat yang masih kategori pra-sejahtera. Oleh karenanya, kata Gembong, sangat dibutuhkan akurasi data seberapa banyak sebenarnya warga Jakarta yang masih kategori pra-sejahtera, sehingga delivery programnya menjadi tepat sasaran.
"Contoh program yang konkrit nyata menyentuh kebutuhan masyarakat pra-sejahtera, “bedah rumah” yang bisa disubsidi oleh pemprov sehingga tidak ada lagi kita temukan rumah tidak layak huni di Jakarta," ujarnya.
Gembong juga menyebut bahwa perencanaan pembangunan Kabupaten Badung menggunakan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) sebagai Acuan Rel Pembangunan. Sementara DKI Jakarta Hampir tidak memiliki Konsep Induk seperti itu. (OL-7)
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Siapa sebenarnya yang menelikung Anies? Seperti apa takdir politik Anies selanjutnya?
Kasus pencatutan KTP dalam Pilkada Jakarta kali ini ialah perkara serius, amat serius.
Acara ini menjadi yang terbesar dalam rangkaian UIQ Universe dengan lebih dari 1.400 pelanggan hadir untuk menyambut resmi kehadiran UIQ di pasar Indonesia.
Saat berlari, tubuh melepaskan tidak hanya cairan melalui keringat, tetapi juga mineral penting seperti kalsium, magnesium, natrium, dan kalium.
Bawaslu akan mengklarifikasi laporan DPD PDI Perjuangan Jawa Barat soal dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Semua daerah didorong untuk berkoalisi dengan parpol lain karena membangun daerah harus dilakukan bersama-sama
Obor Api Perjuangan diserahkan oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah H Sumanto kepada Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ketut Sustiawan.
PDI Perjuangan merekomendasikan Ono Surono sebagai Bakal Calon Gubernur Jawa Barat yang akan bertarung di Pilkada 2024.
Sikap itu merupakan penolakan atas praktik kolonialisme oleh Israel
Muhadjir Effendy mengatakan Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) memahami kondisi Indonesia terkait polemik keikutsertaan Israel di Piala Dunia U-20.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved