Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

DKI Targetkan Rencana Induk KA Selesai Tahun Depan

Putri Anisa Yuliani
10/12/2019 11:42
DKI Targetkan Rencana Induk KA Selesai Tahun Depan
Kereta rel listrik (KRL) Commuter Line berhenti di Dipo KRL Depok, Pancoranmas, Depok(MI/Bary Fathahilah)

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta menargetkan menerbitkan rencana induk perkeretaapian tahun depan. Kepala Bidang Angkutan Berbasis Rel Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ismanto menyebut pihaknya sedang melakukan finalisasi akumulasi rencana induk dari berbagai jenis moda yang ada di Jakarta.

"Nah, ini masih berproses. Nanti ada rencana induk transportasi Jakarta (RITJ). Ada lalu lintas darat, bus rapid transit (BRT), dan lautnya," kata Ismanto di Jakarta, Senin (9/12).

RITJ tersebut akan disahkan dalam peraturan daerah (perda). Setelah perda RITJ selesai baru Dishub DKI akan melakukan perincian rencana induk masing-masing moda dalam peraturan gubernur (pergub).

"Saat sudah terakomodasi semua dalam hal ini perda yah, baru nanti didetailkan ke pergub," ungkapnya.

Meskipun belum ada finalisasi draf rencana induk perkeretaapian Jakarta, Ismanto optimistis pembangunan koridor-koridor transportasi berbasis rel di Jakarta seperti yang akan dilakukan pada tahun depan yakni pembangunan lintas raya terpadu (LRT) Koridor 2 Pulo Gadung-Kebayoran Lama.

Baca juga: Hadapi Natal-Tahun Baru, Kereta Api Terus Lakukan Penyempurnaan

Fase 1 rute itu akan dibangun dari Pulo Gadung ke Tanah Abang sepanjang 11,6 km dan ditargetkan selesai pada 2022. Sementara sisanya dari Tanah Abang sampai Kebayoran Lama sepanjang 8,1 km akan dibangun pada 2022 dan ditargetkan selesai 2024.

"Ini sebagai upaya dari kami untuk menyediakan fasilitas angkutan massal yang menghubungkan wilayah timur dan barat. Karena untuk MRT koridor barat-timur baru akan selesai sepenuhnya dalam waktu 19 tahun," tukasnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya