Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Presiden Prabowo Bahas Fase Baru Hubungan Indonesia-Singapura

Yakud Pryatama Wijayaatmaja
16/6/2025 13:10
Presiden Prabowo Bahas Fase Baru Hubungan Indonesia-Singapura
Presiden Prabowo Subianto.(Antara)

PRESIDEN Republik Indonesia Prabowo Subianto membahas fase baru hubungan Indonesia dan Singapura di Parliament House Singapura, pada Senin, 16 Juni 2025. Diketahui, Presiden Prabowo melakukan courtesy call dengan Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam. 

Pertemuan ini menjadi salah satu agenda utama dalam rangkaian kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo di Singapura. Courtesy call diawali dengan sesi perkenalan delegasi resmi kedua negara yang berlangsung di depan Temasek Suite. 

Delegasi Indonesia yang mendampingi Presiden Prabowo antara lain Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani.

Selain itu, hadir pula Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Duta Besar RI untuk Singapura Suryo Pratomo.

Usai sesi perkenalan, kedua kepala negara melakukan sesi foto bersama di foyer Temasek Suite sebagai simbol persahabatan dan kedekatan antara Indonesia dan Singapura. 

Presiden Tharman menyampaikan kunjungan Presiden Prabowo merupakan momentum penting untuk membahas fase baru hubungan bilateral Indonesia dan Singapura. Ia menyebut bahwa kerja sama kedua negara saat ini telah memasuki level baru dan berada di jalur yang sangat menjanjikan.

"Kita akan mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Wong, dan kita akan membahas fase berikutnya dari hubungan bilateral. Namun, sudah ada proyek baru, sudah pada level baru, dan kami sangat menantikannya saat ini. Jadi, saya menantikannya," ujar Tharman.

Diversifikasi investasi Singapura

Lebih lanjut, Tharman juga menyoroti tren positif investasi sektor swasta Singapura di Indonesia yang terus berkembang secara luas dalam beberapa tahun terakhir. Ia juga mengapresiasi diversifikasi investasi Singapura di berbagai sektor strategis seperti kawasan industri, logistik, konektivitas, hingga pusat data dan energi terbarukan.

“Bahkan tahun ini, di kuartal pertama, kita sudah melihat kemajuan yang sangat signifikan. Beberapa perusahaan, salah satunya perusahaan Singapura, berinvestasi di bidang tenaga surya, serta kawasan industri rendah karbon," tandas Tharman. (Ykb/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya