Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump diam-diam menunjuk utusan AS khusus Timur Tengah Steve Witkoff untuk memfasilitasi proses perundingan Rusia dengan Ukraina. Trump secara pribadi memercayai Witkoff, yang telah berteman dengannya sejak 1980-an.
The New York Times dengan mengutip beberapa sumber melaporkan bahwa Trump menggandeng Witkoff karena memiliki keterampilan negosiasi yang diperlukan untuk membantu mengakhiri konflik Ukraina. Witkoff juga dikabarkan telah mengadakan pembicaraan dengan sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin sebelum perjalanannya ke negara itu.
Witkoff mengunjungi Moskow untuk mengamankan pembebasan warga negara AS Marc Fogel, yang dijatuhi hukuman 14 tahun penjara di Rusia karena kepemilikan ganja. Hal ini disampaikan Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Mike Waltz pada Selasa (11/2).
Sebelumnya pada awal Februari, wartawan Gedung Putih Jarret Renshaw memberitakan mengenai penunjukan Witkoff sebagai utusan khusus AS untuk Rusia dan Ukraina. Namun, Renshaw kemudian menghapus pemberitaan tersebut, serta mengatakan hal tersebut sebagai sebuah kesalahan.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Selasa (11/2) mengatakan Moskow dan Washington telah meningkatkan komunikasi via berbagai saluran diplomatik.
"Kami memiliki sejumlah saluran melalui berbagai departemen," ujar Peskov, seraya menambahkan komunikasi meningkat seiring dengan mulai beroperasinya pemerintahan baru Amerika Serikat (AS) di Washington.
Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov pada Senin (10/2) mengatakan saat ini tidak ada rencana pertemuan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden AS Donald Trump. Namun demikian, imbuh Ryabkov, pemerintahan baru AS telah menyatakan keinginannya untuk melanjutkan dialog dengan Moskow.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov mengatakan Moskow masih belum melakukan dialog apa pun dengan Amerika. Namun, ia menilai Rusia sangat terbuka jika Trump ingin terlibat dalam pembicaraan bilateral mengenai berbagai isu, bilateral, multilateral, internasional, regional.
"Tetapi jika Trump benar-benar ingin melakukan sesuatu, jadi saya yakin ini adalah cara yang baik untuk terlibat dalam pembicaraan bilateral mengenai berbagai isu, bilateral, multilateral, internasional, regional. Jadi, mari kita bersabar sedikit," ucapnya.
Ia menambahkan Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov belum mengonfirmasi kabar yang menyebutkan bahwa Presiden Amerika Serikat Donald Trump menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin.
"Tidak mengonfirmasi apakah itu terjadi atau tidak. Muncul kabar bahwa Trump dan Putin ingin melakukan percakapan seperti itu. Jadi, mari kita tunggu yang resmi," kata Tolchenov. (Ant/P-3)
AS memperluas upaya untuk menghambat Pengadilan Pidana Internasional atas penuntutannya terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Bagi Putin, tidak ada alasan untuk mengalah.
Trofi Piala Dunia Antarklub yang ada di Ruang Oval merupakan versi ketiga diberikan sebagai pengakuan atas kesuksesan penyelenggaraan turnamen.
Trump menilai akan lebih baik jika Putin dan Zelensky bertemu lebih dulu tanpa dirinya.
Donald Trump mengerahkan tiga kapal perang ke perairan lepas pantai Venezuela, dalam operasi memberantas perdagangan narkotika.
Sekretaris SKK Migas Luky Yusgiantoro kebijakan tarif resiprokal AS memang belum terasa sekarang, tetapi secara realistis sektor hulu migas juga akan terdampak.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengeluarkan peringatan keras kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, terkait eskalasi serangan Moskow ke Ukraina.
Atlet seluncur indah Rusia berada di dalam pesawat yang bertabrakan dengan helikopter militer itu.
Pesawat dan helikopter jatuh ke Sungai Potomac. Hingga Kamis pagi waktu setempat, 27 mayat ditemukan dari pesawat dan satu dari helikopter. Menjelang sore, 40 jenazah tambahan ditemukan.
ISTANA Kepresidenan Rusia, Kremlin, mengonfirmasi pada Senin (9/12/2024) bahwa mantan pemimpin rezim Suriah Bashar al-Assad dan keluarganya diberi suaka oleh Rusia.
Majalah Forbes memasukkannya sebagai salah satu orang terkaya di struktur militer Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved