Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Donald Trump Sindir Kanada Sebagai Negara Bagian ke-51 Pasca Pengunduran Diri Justin Trudeau

Thalatie K Yani
07/1/2025 05:27
Donald Trump Sindir Kanada Sebagai Negara Bagian ke-51 Pasca Pengunduran Diri Justin Trudeau
Presiden Terpilih AS, Donald Trump, kembali melontarkan sindiran dengan menyarankan agar Kanada bergabung dengan AS sebagai negara bagian ke-51. (NewsMax)

KURANG dari dua jam setelah Perdana Menteri Justin Trudeau mengumumkan rencananya mengundurkan diri, Presiden Terpilih AS Donald Trump kembali melontarkan sindiran. Ia menyarankan agar Kanada bergabung dengan AS sebagai negara bagian ke-51.

"Banyak orang di Kanada SUKA menjadi Negara Bagian ke-51," tulis Trump di platform media sosialnya, Truth Social.  

"Jika Kanada bergabung dengan AS, tidak akan ada Tarif, pajak akan turun drastis, dan mereka akan SEPENUHNYA AMAN dari ancaman kapal Rusia dan China yang terus-menerus mengelilingi mereka. Bersama-sama, akan menjadi Negara yang luar biasa!!!"  

Trump terakhir kali mengungkapkan usulan ini di kediamannya di Mar-a-Lago, Florida, pada Desember lalu saat Trudeau terbang ke sana untuk membahas tarif yang diusulkan. Trump mengancam akan memberlakukan tarif sebesar 25% pada barang-barang Kanada, yang berpotensi menghancurkan ekonomi negara tersebut.  

Saat itu, Trump juga mengejek Trudeau sebagai "gubernur" dari "Negara Bagian Hebat Kanada."  

Seorang menteri Kanada yang menemani Trudeau menyatakan komentar tersebut "sama sekali bukan pernyataan yang serius." (BBC/Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya