Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
MENTERI Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan Indonesia tidak akan menormalisasi hubungan dengan Israel. Menlu mengakui ada tekanan terhadap pemerintah RI soal itu.
"Dari waktu ke waktu selalu ada pihak-pihak yang mengatakan sudah waktunya Indonesia melakukan normalisasi, buat posisi, kita jelas seperti yang saya sampaikan," tegas Menlu seusai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (16/4).
Menlu enggan merinci tekanan seperti apa yang didapatkan Indonesia. Tetapi ia menegaskan posisi Indonesia tetap berpihak pada kemerdekaan Palestina. Sedangkan Israel negara yang menganeksasi Palestina.
Baca juga : Indonesia dan OKI Serukan Penyelamatan UNRWA, Badan PBB untuk Pengungsi Palestina
"Banyak banget lah, itu biasa di dalam dunia internasional, harapan dan tekanan. Tapi sejauh ini posisi kita tetap no (tidak)," tegas Menlu.
Seperti diberitakan, banyak negara tengah mengamati kondisi ketegangan di Timur Tengah setelah Israel mendapat serangan dari Iran. Iran melancarkan drone peledak dan rudal ke Israel. Itu merupakan serangan balasan atas Israel ke kompleks kedutaan Iran di Suriah, dua pekan lalu. Menlu menuturkan pemerintah RI akan bicara dengan pihak-pihak terkait untuk dapat menahan diri sehingga tidak terjadi eskalasi.
Menlu mengungkapkan negara yang diajak bicara untuk mencegah perang terjadi antara lain Amerika Serikat yang selama ini menjadi mitra Israel.
Baca juga : Menlu Retno Marsudi Angkat Isu Palestina di G20
" Jadi (dengan) Amerika selain kita bertukar message (pesan), tadi pagi kita juga ada pembicaraan telepon. Kita lakukan karena kita tahu bahwa Amerika Serikat punya peran yang sangat besar untuk dapat menggunakan pengaruhnya agar deeskalasi terjadi," terang Menlu.
Menlu mengatakan pemerintah RI punya hubungan bilateral baik dengan Iran. RI berharap agar Iran tidak kembali melakukan serangan yang memicu eskalasi di Timur Tengah.
"Saya bicara langsung dengan menteri luar negeri Iran hampir 1 jam, 50 menit dan saya sampaikan juga bahwa eskalasi tidak akan membawa manfaat bagi siapapun. Jadi untuk upaya diplomatik kita terus jalankan," tukasnya. (Ind/Z-7)
Retno Marsudi menuturkan, nilai-nilai patriotisme dan penerapan Pancasila diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Meski memiliki latar belakang bukan dari diplomat, Sugiono berjanji akan meneruskan perjuangandan prestasi-prestasi yang telah diraih pendahulunya, Retno Marsudi.
Menlu Sugiono akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-16 BRICS di Kazan, Rusia, pada 22-24 Oktober mendatang.
Menlu Sugiono bertekad melanjutkan perjuangan dan prestasi-prestasi yang telah diraih pendahulunya, Retno Marsudi.
PM Israel Benjamin Netanyahu meminta agar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menarik pasukan UNIFIL dari wilayah Libanon Selatan. Hal ini ditanggapi serius oleh pemerintah Indonesia.
TERJADI insiden serangan Israel yang menimpa dua anggota TNI Indonesia di Unifil, Libanon. Pemerintah Indonesia mengecam keras serangan militer Israel (IDF) di Libanon Selatan.
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali menyampaikan seruan agar warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza.
Israel mengizinkan warga Palestina meninggalkan Jalur Gaza, di tengah persiapan militer Israel melakukan serangan yang lebih luas di wilayah tersebut.
Militer Israel memperkuat operasi militernya di Jalur Gaza dalam beberapa hari terakhir.
RENCANA Israel memperluas operasi militernya ke Kota Gaza berlangsung di saat berbagai upaya diplomasi dilakukan untuk mencapai gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan sandera.
KELOMPOK mantan pemimpin negara di dunia, The Elders, pada Selasa (12/8) menyerukan negara-negara untuk mengambil langkah nyata menghentikan genosida dan kelaparan di Gaza.
Prancis menegaskan dukungannya terhadap pembentukan misi stabilisasi internasional sementara yang bertujuan memastikan keamanan bagi warga Israel dan Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved