Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
SEDIKITNYA 39 orang tewas dan puluhan lain cedera pada Minggu (30/7/2023) akibat ledakan bom di pertemuan politik partai Islam garis keras di barat laut Pakistan, kata para pejabat.
"Saya dapat memastikan bahwa di rumah sakit kami memiliki 39 jenazah dengan 123 luka-luka termasuk 17 pasien dalam kondisi serius," kata Riaz Anwar, kepala kesehatan provinsi Khyber Pakhtunkhwa, kepada AFP. Gubernur Haji Ghulam Ali membenarkan jumlah korban tewas itu kepada AFP.
Dikutip dari BBC, sedikitnya 35 orang tewas dalam ledakan di Pakistan selama demonstrasi yang diselenggarakan oleh sebuah partai Islam. Puluhan orang juga terluka dalam ledakan di distrik Bajaur barat laut, tempat Jamiat Ulema-e-Islam-Fazl (JUI) mengadakan pertemuan.
Baca juga: Saudi Berencana Gelar Dialog tentang Perang Ukraina
Pihak berwenang telah menutup daerah itu dan memperingatkan jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat lebih lanjut.
Operasi penyelamatan untuk membantu yang terluka sedang berlangsung. Polisi belum memastikan penyebab ledakan tersebut.
Baca juga: Dibantu IMF, Inflasi Pakistan Turun Pertama Kali dalam Tujuh Bulan
Gambar-gambar yang disiarkan di TV lokal menunjukkan ambulans mengangkut orang-orang yang terluka ke rumah sakit di distrik suku Bajaur, Pakistan, di provinsi Khyber Pakhtunkhwa dekat perbatasan dengan Afghanistan.
Beberapa orang yang terluka parah telah menunggu di lorong klinik kesehatan yang tengah berjuang untuk mengatasi tingginya jumlah korban.
Pihak berwenang mengumumkan keadaan darurat kesehatan di rumah sakit distrik.
Seorang pemimpin regional JUI, Maulana Ziaullah, tewas dalam ledakan itu, kata pejabat setempat. (Z-2)
PEMERINTAH Suriah mengecam serangan bom bunuh diri di gereja Damaskus dan berjanji bakal mengusutnya
Pesawat Saudia Airlines yang mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, pada Sabtu (21/6) pagi ini, dinyatakan aman setelah mendapatkan ancaman bom.
Pesawat yang mengangkut 376 penumpang jemaah haji Kloter 33 Debarkasi Surabaya tersebut mendarat dengan aman pada pukul 09.27 WIB.
Pemerintah Indonesia akan meningkatkan perlindungan untuk kepulangan jamaah haji.
Pesawat komersial milik maskapai Arab Saudi, Saudia Airlines, dengan nomor penerbangan SV-5276 rute Jeddah–Jakarta, melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Kualanamu.
Pendaratan darurat itu diambil menyusul adanya ancaman bom yang ditemukan di dalam pesawat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved